Pemilu 2024

Pemilih Milenial Dominasi Suara Pemilu 2024 di Lampung Barat

KPU Lampung Barat menyebut pemilih milenial mendominasi suara gelaran Pemilu 2024 di Lampung Barat, Lampung.

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra
Ketua KPU Lampung Barat, Arip Sah. Pemilih milenial dominasi suara Pemilu 2024 di Lampung Barat. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - KPU Lampung Barat menyebut pemilih milenial mendominasi suara pada gelaran Pemilu 2024 di Lampung Barat, Lampung.

Ketua KPU Lampung Barat, Arip Sah menerangkan, setidaknya jumlah pemilih milenial di Lampung Barat pada Pemilu 2024 mencapai 33,16 persen dari total 223.066 mata pilih.

Baca juga: Polres Pringsewu Amankan 6.063 Kotak Suara Pemilu

Baca juga: KPU Lampung Utara Pastikan Tidak Ada Titik Rawan Konflik di Pemilu 2024

“Prinsipnya, pemilih milenial ini merupakan seseorang yang masuk ke dalam kategori Generasi Milenial dengan rata-rata umur 25-39 tahun,” terang dia, Selasa (24/10/2023).

“Pemilih milenial menjadi jumlah pemilih terbesar terbesar di Lampung Barat dengan total pemilih mencapai 73.972 orang,” terusnya.

Selain itu, pihaknya juga sudah mengklasifikasikan jenis-jenis pemilih di Lampung Barat berdasarkan rata-rata umur.

Berdasarkan hasil klasifikasi tersebut, jelas Arip, ditemukan sebanyak lima jenis pemilih yang ada di Lampung Barat berdasarkan umur pemilih.

Adapun yang pertama yaitu pemilih pemula yang masih merupakan Generasi Z, yakni dengan rata-rata umur 17-25 tahun dengan jumlah 18,66 persen atau sebanyak 41.630 orang dari total 223.066 mata pilih.

“Selanjutnya Generasi Milenial, untuk jenis pemilih ini rata-rata umurnya 25-39 tahun dan merupakan pemilih terbesar di kabupaten ini,” katanya.

“Setidaknya ada 33,16 persen atau sebanyak 73.972 orang pemilih milenial dari total 223.066 mata pilih,” sebutnya.

Kemudian ada Generasi x yang rata-rata umurnya yaitu 40-55 tahun dengan persentase 30,43 persen atau 67.888 orang dari total mata pemilih di Lampung Barat.

Lalu ada Generasi Baby boomer yang rata-rata umur ya 56-76 tahun dengan persentasi 16,09 persen atau sebanyak 35.908 orang pemilih dari total mata pemilih.

“Terakhir ada pemilih jenis Lansia, pemilih ini rata-rata umurnya dari 76 tahun ke atas. Persentase juga hanya 1,64 persen atau sebanyak 3.668 orang,” ucapnya.

Sebelumnya, KPU Lampung Barat juga menyebut pemilih pemula pada Pemilu 2024 di Lampung Barat mencapai 41.630 orang.

Jumlah pemilih pemula di Lampung Barat tersebut berdasarkan rekapan data yang telah dilakukan oleh KPU Lampung Barat menjelang Pemilu ini.

Ketua KPU Lampung Barat, Arip Sah mengatakan, jumlah pemilih pemula itu merupakan 18,66 persen dari total 223.066 mata pilih yang ada di Lampung Barat.

“Jadi jika ditanya jumlah pemilih pemula di Lampung Barat, saat ini ada sekitar 41.630 orang atau 18,66 persen dari 223.066 mata pilih,” ujar dia.

“Jumlah pemilih pemula tersebut tentunya tersebar di sejumlah TPS di 136 pekon/kelurahan yang ada di 15 kecamatan,” terusnya.

Arip mengungkapkan, pemilih pemula merupakan pemilih yang masuk ke dalam Generasi Z dengan rata-rata umur 17-25 tahun.

Pemilih pemula juga merupakan pemilih yang masih harus diberikan banyak perhatian dan pemahaman terkait apa itu arti dari Pemilu.

Sebab menurutnya, rata-rata pemilih pemula yang masih berada dalam Generasi Z ini baru pertama kali melakukan pencoblosan.

“Untuk yang umur 25 tahun mungkin sudah pernah melakukan pencoblosan sekali. Namun untuk umur ke bawahnya pasti baru kali ini,” katanya.

“Maka dari itu kita harus memperhatikan para pemilih pemula ini agar mereka paham bagaimana dan apa itu Pemilu,” terus dia.

Berbagai upaya efektif agar pemilih pemula di Lampung Barat bisa mengerti Pemilu juga telah dilakukan oleh pihaknya.

Upaya itu juga dilakukan agar pemilih pemula tersebut mau mencoblos pada hari H Pemilu dan mencegah terjadinya golput.

“Prinsipnya kita terus turun ke lapangan melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula. Kita sampaikan pesan-pesan Pemilu ke mereka,”

“Contohnya sebulan ini kita sudah ke 12 SMA yang ada di Lampung Barat untuk memberikan sosialisasi terkait pemahaman Pemilu,”

Dalam kegiatan sosialiasi, jelas Arip, KPU Lampung Barat selalu melibatkan jajaran-jajaran yang ada di bawah untuk melakukan kegiatan tersebut.

“Misalnya kita selalu melibatkan PPK dan PPS yang ada. Mereka selalu menyempatkan untuk sampaikan pesan-pesan Pemilu dalam kegiatan apapun,”

“Mereka jelaskan untuk yang Presiden misalnya kotak suaranya warna apa, untuk yang DPR dan DPD warna apa,”

Arip berharap agar kegiatan-kegiatan sosialisasi terkait Pemilu yang terus dilakukan pihaknya dapat memberikan hasil yang baik pada gelaran pesta demokrasi mendatang.

“Karena keikutsertaan seluruh masyarakat terutama pemilih pemula ini memang sangat diperlukan pada gelaran Pemilu 2024 mendatang,” ucap Arip.

“Satu suara masyarakat tentunya sangat menentukan kemajuan untuk masa depan Indonesia ke depannya,” pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved