Berita Terkini Artis

Ahmad Dhani Minta Maaf karena Telah Berkampanye di Area Militer

Musisi Ahmad Dhani minta maaf kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono karena telah melakukan kampanye politik di area militer.

Editor: taryono
Instagram.com/@mulanjameela1
Ilustrasi Mulan Jameela dan Ahmad Dhani. Musisi Ahmad Dhani minta maaf kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono karena telah melakukan kampanye politik di area militer. 

Tribunlampung.co.id - Musisi Ahmad Dhani melakukan kampanye politik di area militer.

Ahmad Dhani diketahui mengkampayekan sang istri Mulan Jameela yang jadi caleg DPR dan Prabowo Subianto sebagai Capres 2024.

Baca juga: Motif Selebgram Jateng Buang Jasad Bayinya di Bandara Bali

Baca juga: Sebelum Meninggal, Shena Malsiana Sempat Alami Penurunan Fungsi Ginjal

Atas tindakan tersebut, pentolan Dewa 19 tersebut lalu minta maaf pada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (AU) Marsekal Fadjar Prasetyo, serta seluruh jajaran.

Permintaan maaf itu diunggah Ahmad Dhani di akun Instagram pribadinya.

Dalam unggahannya Dhani menjelaskan jika ia merasa bersalah karena telah mengkampanyekan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai Presiden 2024.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Teman-teman, guys, dan semuanya, terutama jajaran Angkatan Udara Republik Indonesia, saya ingin mengucapkan kata maaf, serta permintaan maaf," kata Dhani.

Ia pun menyesal sudah melanggar etika karena berkampanye di daerah militer.

Sesuai dengan aturan, TNI-Polri harus bersikap netral dalam pemilu.

"Karena kemarin di Tasikmalaya, saya telah melanggar etika yang seharusnya saya tidak boleh lakukan yaitu mengkampanyekan Prabowo presiden di daerah militer, khususnya Angkatan Udara, yang seharusnya menjadi daerah netral," jelas Dhani.

Saat itu Dhani juga mengaku mengkampanyekan istrinya, Mulan Jameela, yang maju sebagai calon legislatif dari Partai Gerindra di area militer TNI AU tersebut.

Ahmad Dhani menyampaikan saat itu dirinya menganjurkan warga agar memilih istrinya di Pileg.

"Juga saya mengkampanyekan istri saya sebagai caleg daripada Partai Gerindra di Garut dan Tasikmalaya, saya anjurkan untuk mencoblos. Seharusnya nggak boleh karena itu daerah militer yang seharusnya netral," kata Dhani.

Kemudian ia pun kembali meminta maaf dan berjanji tak akan mengulangi perbuatannya lagi.

"Apa pun itu saya minta maaf dan saya berjanji saya tidak akan melakukan lagi, mengkampanyekan Prabowo di lingkungan Angkatan Udara.

Mohon maaf sekali lagi, saya tidak akan melakukannya lagi," ucap Dhani.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved