Pj Bupati Lampung Barat Sambut Baik Gerakan Pangan Murah untuk Masyarakat

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Pj Bupati Lampung Barat Nukman menyambut baik rencana gerakan pangan murah untuk masyarakat Lampung Barat, Lampung.

Hal itu disampaikan langsung oleh Pj Bupati Lampung Barat Nukman saat memimpin kegiatan coffe morning di Aula Kagungan Setdakab, Senin (6/11/2023).

Baca juga: DKP Lampung Barat Akan Gelar Pangan Murah, Beras Maksimal 10 Kg

Baca juga: Pj Bupati Nukman Kukuhkan Dewan Pengawas Seni Lampung Barat Periode 2022-2027

Menurut Pj Bupati Lampung Barat, kegiatan yang akan diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Pemkab Lampung Barat itu sangat bermanfaat.

“Karena program gerakan pangan murah ini adanya dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan,” kata dia.

“Tentunya kebutuhan bahan pokok sehari-hari akan didapatkan masyarakat dengan harga lebih murah dan terjangkau,” tambahnya.

Nukman menilai, gerakan pengan murah ini dapat meringankan beban masyarakat yang kurang dalam hal segi ekonomi.

Maka dari itu, dirinya mendukung penuh atas terselenggaranya program gerakan pangan murah untuk masyarakat ini.

"Ya, ini program yang bagus. Apalagi ini kan harganya lebih murah. Tentu ini dapat meringankan beban masyarakat memenuhi kebutuhan," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, DKP Lampung Barat akan mengadakan gerakan pangan murah untuk masyarakat yang ada di Lampung Barat.

Rencana pelaksanaan gerakan pangan murah ini disampaikan langsung oleh Kepala DKP Lampung Barat, Maidar saat menghadiri kegiatan rutin coffee morning di Aula Kagungan Setdakab, Senin (6/11/2023).

Maidar mengatakan, DKP Lampung Barat akan menggelar gerakan pangan murah ini di lima titik yang ada di dua kecamatan di Lampung Barat.

“Nantinya DKP Lampung Barat akan melaksanakan kegiatan gerakan pangan murah ini di Kecamatan Belalau terdapat satu titik dan di Kecamatan Balik empat titik,” ujar dia.

“Belalau di Pekon Kenali sedangkan Balik Bukit di Pekon Bahway, Padang Cahya, Sebarus dan komplek Pemda Lampung Barat kelurahan Way Mengaku,” terusnya.

Maidar menjelaskan, pelaksanaan gerakan pangan murah ini mengacu pada data kemiskinan ekstrim dan irisan pekon stunting.

“Pemilihan lokasi ini juga mengacu pada data kemiskinan ekstrim dan irisan pekon stunting di Lampung Barat,” jelasnya.