Berita Lampung
Dana Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak di Bandar Lampung Rp 400 Juta
Anggaran Rp 400 juta untuk pencegahan kekerasan perempuan dan anak itu akan diperuntukan di tahun 2024 mendatang.
Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pemkot Bandar Lampung menerima kucuran dana Rp 400 juta dari pemerintah pusat untuk pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Anggaran Rp 400 juta untuk pencegahan kekerasan perempuan dan anak di Bandar Lampung itu akan diperuntukan di tahun 2024 mendatang.
Baca juga: Pemkot Anggarkan Rp 15 M untuk Umrah Gratis 500 Warga Bandar Lampung
Baca juga: Gisel Ramaikan Lampung Half Maraton di Bandar Lampung
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas PPPA Pemkot Bandar Lampung, Maryamah.
"Kita ada DAK dari pusat Rp 400 juta untuk pencegahan," kata Maryamah, Minggu (26/11/2023).
Anggaran tersebut, lanjut Maryamah, akan difokuskan pada penguatan relawan dalam pencegahan dan pendampingan terhadap korban kekerasan pada perempuan dan anak.
"Sesuai perintah wali kota, kita akan melakukan penguatan pada relawan kita," terangnya.
Selain itu, Maryamah juga menyebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah OPD guna pencegahan kekerasan perampuan dan anak tahun depan.
"Kita juga akan berkoordinasi dengan sejumlah OPD, contohnya Dinsos," terangnya.
Sebab, ungkap Maryamah, faktor utama KDRT yakni masalah ekonomi.
"Karena kekerasan rumah tangga ini mayoritas karena faktor ekonomi. Contoh, suaminya mabuk-mabukan, anaknya tiga masih kecil-kecil, istrinya nggak punya uang. Ini nyata lho," terangnya.
"Nah ini lah yang akan menjadi sasaran suluruh dinas bukan hanya PPPA saja," jelasnya.
Sebab, ungkap Maryamah, gerakan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak bukan hanya tugas Dinas PPPA saja.
"Tetapi tugas kita semua, semua OPD, semua unsur pemerintahan dan juga masyarakat," katanya.
"Karena tujuan akhir kita adalah mensejahterakan rayakat sesuai dengan Undang-Undang Dasar '45," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)
Suara dari Sumur Ungkap Keberadaan Nenek-nenek yang Dilaporkan Hilang |
![]() |
---|
Residivis Pencurian Mobil Asal Lampung Tengah Ditangkap |
![]() |
---|
Kasus Keracunan MBG Lampung Bisa Dicegah Bila Kebersihan dan Kualitas Jadi Prioritas |
![]() |
---|
247 Siswa di Bandar Lampung Keracunan Massal, Disdikbud Setop Sementara MBG |
![]() |
---|
Omzet UMKM Lampung Anjlok Gara-gara Live TikTok Disetop |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.