Perkuat UMKM, Mahasiswa FMIPA Unila Lakukan Pendampingan ke Pelaku Kerajinan Rajut di Lamsel

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan- Tim MBKM BKP Membangun Desa Jurusan Kimia FMIPA Unila melakukan pendampingan proses promosi dan pemasaran kerajinan rajut ke warga Desa Rejomulyo Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, Sabtu (9/12/2023).

Pendampingan diadakan dalam upaya mendukung salah satu UMKM di Desa Rejomulyo, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan.

Produksi kerajinan rajut dilakukan di kediaman Ibu Desi yang berada di Dusun 1 Desa Rejomulyo.

Usaha kerajinan rajut yang dikelola Ibu Desi memproduksi produk rajut dan menjual dengan sistem pre order (PO) kepada para pembeli sesuai dengan desain keinginan pembeli.

Produksi kerajinan rajut Ibu Desi masih kurang dalam luasnya pemasaran dan belum memiliki identitas produk.

Hal ini dikarenakan kurangnya sumber daya manusia sehingga membuat jumlah produksi terbatas.

Baca juga: Mahasiswa FMIPA Unila Ajari Warga Desa Rejomulyo Lamsel Membuat Sabun Cair R2 Light

Baca juga: Mahasiswa Fakultas MIPA Unila Melakukan Pendampingan Produksi Pempek ke UMKM di Desa Rejosari Lamsel

Kerajinan rajut merupakan seni kriya handmade dibuat dari benang dengan menggunakan tangan maupun mesin yang memiliki aspek nilai seni dan aspek fungsional.

Produk rajutan memiliki jenis yang beraneka seperti tas rajut, baju rajut, selimut, sprei, gorden, dan lain-lain.

Tim MBKM BKP Membangun Desa telah melakukan pembantuan dalam proses promosi ke luar Desa Rejomulyo dengan melalui aplikasi online, seperti WhatsApp.

Tim MBKM BKP Membangun Desa juga telah membantu dalam pembuatan label produk untuk usaha kerajinan rajut Ibu Desi.

Tim MBKM BKP Membangun Desa berharap program dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Rejomulyo. (*)

(Tribunlampung.co.id)