Pilpres 2024
Anies, Prabowo, Ganjar Kampanye di Jawa Barat Pekan Ini, Provinsi Pemilih Terbanyak
Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo sama-sama kampanye di Jawa Barat dalam pekan ini yang merupakan provinsi terbanyak pemilih.
Namun, Anies memastikan akan berkampanye di banyak tempat, termasuk wilayah Jawa Barat.
"Kita akan kampanye di banyak tempat," ucap Anies.
Adu Kuat Tokoh Pasundan
Bukan hanya getol melakukan kampanye di Jawa Barat. Masing-masing kubu Capres pun menyiapkan berbagai strategi di antaranya menggaet tokoh pasundan.
Di kubu Anies-Cak Imin ada nama Ahmad Heryawan.
Ahmad Heryawan merupakan mantan Gubernur Jawa Barat dua periode sekaligus kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Ahmad Heryawan sendiri masuk dalam Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Cak Imin (AMIN).
Sementara di kubu Prabowo-Gibran ada Ridwan Kamil yang merupakan mantan Gubernur Jawa Barat sekaligus Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jawa Barat.
Ridwan Kamil merupakan kader Golkar dan pernah menjabat sebagai Wali Kota Bandung.
Kemudian di Kubu Ganjar-Mahfud MD, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD menunjuk Solihin Gautama Purwanegara (GP) sebagai Tim Pemenangan Daerah (TPD) di Jawa Barat.
Solihin GP adalah mantan Gubernur Jabar periode 1970 sampai 1975.
Ganjar Pranowo pun sebelumnya sempat menemui langsung Solihin GP di kediamanyan di kawasan Coblong, Kota Bandung, Rabu (4/10/2023).
Survei Elektabilitas Capres di Jawa Barat
Menjelang pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari 2024, sejumlah lembaga survei mulai merilis tingkat elektabilitas pasangan Capres-Cawapres.
Lalu bagaimana tingkat elektabilitas Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud di Jawa Barat?
Berikut perbandingan elektabilitas 3 pasang Capres-Cawapres di Jawa Barat berdasarkan empat lembaga survei.
Ini selengkapnya, peta elektabilitas capres-cawapres 2024 versi empat lembaga survei:
Poltracking
Berdasarkan pada hasil survei Poltracking Indonesia, menunjukkan bahwa elektabilitas Prabowo-Gibran cenderung unggul di Jabar.
Kemudian, Anies-Cak Imin menempati posisi kedua di Jabar, dan Ganjar-Mahfud di posisi ketiga.
Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Barat mengantongi angka 57,6 persen, disusul Anies-Cak Imin 22,9 persen, dan Ganjar-Mahfud 18,1 persen.
Kemudian, 1,4 persen responden menyatakan belum tahu atau tidak menjawab.
Survei ini dilakukan pada 29 November-5 Desember 2023.
Wawancara dilakukan dengan tatap muka dengan dengan responden terpilih sebanyak 1.220 orang.
Menggunakan metode multistage random sampling dan Margin of error +/- 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Litbang Kompas
Kemudian berdaasarkan hasil survei Litbang Kompas, elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Barat unggul dengan angka 38,1 persen, disusul Anies-Cak Imin dengan angka elektabilitas 27,3 persen, dan Ganjar-Mahfud 8,2 persen.
Survei Litbang Kompas ini dilakukan pada 29 November-4 Desember 2023 yang melibatkan sebanyak 1.364 responden.
Responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.
Margin of error penelitian ini +/- 2,65 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Pasa survei Litbang Kompas ini pula, Prabowo-Gibran mendapatkan suara tertinggi, yakni sebanyak 39,3 persen.
Kemudian, posisi kedua ditempati oleh Anies-Cak Imin dengan perolehan suara sebanyak 16,7 persen.
Anies-Cak Imin dalam survei ini pertama kalinya berada di posisi kedua, berhasil menggeser Ganjar-Mahfud, yang kini hanya memperoleh suara sebanyak 15,3 persen.
Namun, pemilih yang masih bimbang atau undecided voters masih banyak, yakni mencapai 28,7 perse
LSI
Selanjutya ada Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang merilis survei terbarunya.
Elektabilitas Prabowo-Gibran menempati posisi pertama di Jawa Barat dengan angka 51,5 persen, disusul Anies-Cak Imin 29,6 persen, dan Ganjar-Mahfud 16,2 persen.
Responden yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 2,8 persen.
Survei ini dilakukan pada 3 - 5 Desember 2023 dengan melibatkan sebanyak 1.426 responden.
Margin of error 2,6 persen.
Dalam survei ini secara nasional, elektabilitas Prabowo-Gibran unggul sebanyak 45,6 persen.
Kemudian, disusul oleh Ganhar-Mahfud sebanyak 23,8 persen.
Posisi terakhir ditempati oleh Anies-Cak Imin dengan angka 22,3 persen.
Indikator Politik
Berdasarkan hasil survei Indikator, Prabowo-Gibran unggul di Jabar dengan angka 49,9 persen, disusul Anies-Cak Imin 31, persen, dan Ganjar-Mahfud 14,9 persen.
Untuk responden yang menyatakan tidak Tahu atau tidak menjawab sebesar 3,8 persen.
Survei ini dilakukan pada 23 November-1 Desember 2023 dengan melibatkan sebanyak 1.200 responden dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.
Margin of error 2,9 persen.
Dari survei Indikator ini juga menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran secara nasional unggul sebanyak 45,8 persen.
Posisi kedua ada Ganjar-Mahfud dengan 25,6 persen, disusul Anies dengan perolehan suara sebanyak 22,8 persen.
Sementara itu, responden yang tidak tahu atau belum menentukan pilihan ada sebesar 5,8 persen.
(Tribunlampung.co.id/Tribunnews)
Kubu Prabowo Minta PDIP jadi Oposisi Buntut Ucapan Megawati 'Gue Mainin Dulu' |
![]() |
---|
Pengamat Sebut PDIP Pilih Oposisi atau Koalisi Lantaran Masih Negoisassi dengan Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo Subianto Ingin Ringankan UKT Universitas Negeri, Singgung Kewajiban Sosial |
![]() |
---|
Forum API Perubahan Harap Ada Pelajaran dari Pilpres 2024 |
![]() |
---|
Megawati Bingung Ditanya Kenapa Ganjar-Mahfud Kalah di Pilpres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.