Bom Molotov di Bandar Lampung

Polisi Periksa Dua Saksi Bom Molotov di Rumah Ketua GP Ansor Lampung

Polresta Bandar Lampung telah memeriksa dua saksi terkait bom molotov di rumah Ketua GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim.

|
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadilah Astutik jelaskan polisi sudah periksa dua saksi terkait bom molotov di rumah GP Ansor Lampung. 

"Tapi dengan kejadian ini pastinya meresahkan warga sekitar, karena api takut membakar rumah tetangga," kata Hidir. 

"Saya saat ini lagi ke Jakarta sedang mengantarkan anak saya," kata Hidir.

Kuasa hukum Ketua GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim, Sarhani mengatakan, pelaku yang melemparkan bom molotov itu mengenai pagar lampu tembok pagar rumah kliennya. 

"Saat dicek ada pecahan botol dan kain sumbu bom molotov," kata Sarhani.

Pasca kejadian ini dirinya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bandar Lampung

Kuasa hukum telah melaporkan kejadian pidana tersebut kepada polisi dengan nomor LP/B/1851/XII/2023/SPKT/POLRESTA BANDAR LAMPUNG/POLDA LAMPUNG. 

"Klien kami berharap polisi segera mengungkapkan kasus tersebut untuk menghindari kejadian serupa tak terulang lagi," kata Sarhani.

Ia mengatakan, kliennya dan keluarga trauma dengan kejadian tersebut. 

"Dua mobil hampir terkena bom molotov," kata Sarhani.

Pihaknya juga mengapresiasi kinerja Polresta Bandar Lampung untuk segera melakukan tindakan penyidikan.

"Kami khawatir dengan peristiwa lainnya dan hal ini menjadi trauma bagi keluarga pak Hidir Ibrahim," kata Sarhani.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved