Berita Lampung

Bukan Obat Nyamuk, Korsleting Listrik Justru Pemicu Kebakaran Rumah di Tanggamus 

Polsek Kota Agung Tanggamus Lampung mengidentifikasi rumah yang mengalami kebakaran di Pekon Kandang Besi, Kecamatan Kota Agung Barat.

Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: soni
Dokumentasi Polres Tanggamus
Diperiksa - Petugas kepolisian saat memeriksa rumah yang mengalami kebakaran di Pekon Kandang Besi, Kecamatan Kota Agung Barat, Minggu (14/1). 

Agar tidak terjadi hal serupa, dirinya mengimbau masyarakat selalu memeriksakan instalasi listrik secara rutin kepada ahlinya.

"Dengan pemeriksaan rutin, tentunya dapat mencegah terjadinya korsleting listrik di rumah tinggal," imbaunya.

Sebelumnya Kepala Pekon Kandang Besi Mukhtar mengatakan, kebakaran tersebut diduga terjadi karena obat nyamuk bakar.

Api diduga pertama kali muncul dari ruang televisi di rumah korban.

Lantaran petugas Damkar yang mengalami kendala, akhirnya masyarakat saling bergotong-royong untuk memadamkan api.

Warga Padamkan Api

Kepala Pekon Kandang Besi Mukhtar mengatakan, sebelum kejadian anak pemilik rumah tengah menonton televisi pada malam hari di ruang tengah.

Sebelumnya peristiwa kebakaran diduga karena obat nyamuk.

"Mungkin waktu tidur tersenggol dan mengenai kasur di dekatnya," kata Mukhtar.

Api mulai membesar sekitar pukul 04.30 WIB. Mengetahui api mulai membesar, warga sekitar langsung berdatangan untuk memadamkan api.

Dirinya juga menjelaskan, warga memadamkan api dengan alat seadanya. Seorang warga juga diketahui memadamkan api menggunakan pompa air.

"Warga pakai ember gotong royong padamkan api, ada yang pakai selang karena punya pompa air," jelasnya.

Mukhtar mengaku, karena menggunakan alat seadanya, warga cukup lama berjibaku dengan api. "Lumayan lama dari api itu besar sampai kurang lebih jam 6 pagi baru padam," jelasnya.

Sementara Kasi Pemadaman Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Tanggamus, Nuzirwan mengatakan, pihaknya menerima laporan sekitar pukul 04.35 WIB.

"Tapi waktu petugas Pos Kota Agung mau meluncur mereka mengalami kendala mobil tidak bisa dihidupkan," kata dia.

Kendala itu karena ada kerusakan di bagian aki mobil.

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / dickey ariftia )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved