Jalan di Natar Lampung Selatan Bagaikan Kubangan pada Musim Hujan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Selatan - Jalan di Kecamatan Natar, Lampung Selatan bagaikan kubangan kerbau saat musim penghujan.

Kondisi itu terjadi lantaran bertahun-tahun jalan di kecamatan Natar, Lampung Selatan tersebut tidak tersentuh pembangunan.

Karena akses jalan di kecamatan Natar, Lampung Selatan tak kunjung mendapat perbaikan, sehingga memunculkan berbagai macam komentar dari masyarakat.

Salah satu dari pengguna jalan Yanda mengatakan, sudah lama jalan tersebur tidak mendapat perbaikan.

"Sudah lama jalan ini rusak. sudah tidak layak lagi disebut jalan raya, karena kubangan yang ada ditengah jalan sudah sangat dalam dan membahayakan pengusaha jalan. Padahal ini jalan poros menuju Jati Agung, di Dusun Tanjung Waras Desa Merak Batin, tepatnya di depan Alfamart itu," kata Yanda, Kamis (18/1/2024).

Lebih lanjut Yanda menyebut baru hujan beberapa jam saja, air sudah tergenang di tengah jalan.

Ia berharap pemerintah segera melakukan perbaikan jalan.

"Daripada alat berat di Dinasi PU Lampung Selatan itu tidak terpakai, sebaiknya diturunkan ke desa-desa untuk membenahi jalan raya yang hampir semuanya tergenang air hujan," ucapnya.

Pengguna jalan lainnya Salsabila mengatakan, dirinya merasa khawatir ketika melintasi jalan tersebut.

"Sebenarnya khawatir ya, lubangnya besar-besar. Kadang kalau hujan kan ada lobangnya ketutupan air, jadi nggak keliatan," katanya.

"Tapi ya mau diapakan lagi, ini merupakan jalan utama dan jalan tercepat menuju Jati Agung atau sebaliknya," sambungnya.

Salsabila menyebut hampir semua jalannya hancur.

Salsabila mengatakan jika musim penghujan tiba, jalan-jalan tersebut tatkala seperti kubangan kerbau.

Ketua DPP Pergerakan Masyarakat Analisis Kebijakan (Pematank) Suadi Romli mengatakan, pembanguan di kabupaten Lampung Selatan harusnya fokusk pada pembangunan ke jalan poros.

Karena dengan jalan poros bagus hubungan dengan kabupaten, kecamatan lain semakin dekat.