Berita Terkini Artis

Raffi Ahmad Buka Bayarannya Rp 50 Juta Demi Tantang Tudingan Pencucian Uang

Raffi Ahmad membuka bayaranya yang bisa mencapai Rp 50 juta sebagai klarifikasi tudingan pencucian uang oleh National Coruption Watch (NCW).

Editor: Tri Yulianto
Kolase Tribunnews
Raffi Ahmad membuka bayaranya yang bisa mencapai Rp 50 juta sebagai klarifikasi tudingan pencucian uang oleh National Coruption Watch (NCW). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Berita terkini seleb, Raffi Ahmad membuka bayaranya yang bisa mencapai Rp 50 juta untuk isi acara selama satu jam. 

Hal itu diungkap Raffi Ahmad karena dirinya dituduh terlibat Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) oleh National Coruption Watch (NCW).

Kemudian Raffi Ahmad mengundang NCW untuk buktikan keterlibatannya dalam dugaan pencucian uang. 

Namun NCW tidak memenuhi permintaan Raffi Ahmad hingga akhirnya ia gelar konferensi pers. 

Konfrensi pers tersebut digelar untuk menjawab tudingan pencucian uang yang dilayangkan oleh ketua National Coruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna terhadap Raffi Ahmad.

Ditengah klarifikasi tersebut, Hotman Paris mengaku kecewa atas mangkirnya para anggota NCW yang sengaja tak hadir dari ajakannya untuk membuktikan berbagai tudingan yang dilontarkan.

Hotman Paris mewakili Raffi Ahmad membuka konpers dengan menantang pihak NCW membuktikan ucapannya.

Pasalnya, pihak NCW tampak sama sekali tak hadir dalam konferensi pers itu sekalipun diundang.

"Yang pertama adalah, gua mau lihat dulu, adakah batang hidung orang yang kita undang di sini, yang kita tantang untuk bawa bukti. Mana orangnya?" ujar Hotman Paris, dikutip dari YouTube Sambal Lalap.

"Halo Nasional Corruption Watch, mana orangmu? Kan kamu katanya ada bukti, sini dong. Kami undang untuk datang sekarang. Karena kalo nggak ada kamu ya apa gunanya nih, cuma mau bicara gosip doang," tambahnya.

Dia kemudian menyindir Hanifa Sutrisna, Ketua NCW yang sebelumnya muncul di tv dengan tudingan itu.

"Kok nggak ada? Kok gayanya di tv, kalo mau masuk tv ikut sama Raffi sama Hotman setiap hari masuk tv," sindirnya.

"Tiap hari saya posting, bawa buktinya, bawa buktinya. Kok nggak ada? Adanya cuma gosip semua nih. Parah lo, katanya berani," tandas Hotman.

Ia menilai, ucapan Hanifa Sutrisna sangatlah ngawur.

"Di tv itu disebutkan dari segi jawabannya pun ngawur. Dia bilang, saya dapat telepon. Saya zoom, katanya, katanya. Jadi sekali lagi, kalo NCW tidak berani datang ke sini, sudah lah kami tahu kelas kamu kayak apa," tukasnya.

Lebih lanjut, Hotman menantang NCW melaporkan ke polisi apabila benar mengantongi bukti TPPU yang melibatkan Raffi Ahmad.

"Kalo kamu sudah punya bukti, ayo laporin. Jadi apa lagi yang mau didebatin," beber Hotman.

NCW Sebut Tak Diundang

Menanggapi hal itu, Hanifa Sutrisna turut memberikan klarifikasinya.

"Saya nggak diundang langsung kalau terbuka kayak gitu kan bukan undangan namanya, pertama," ungkap Hanifa, dikutip dari YouTube CumiCumi, Selasa (6/2/2024).

Menurut Hanifa, pihaknya tak ingin mendebatkan tudingan tersebut.

Soal pembuktian yang diminta Hotman Paris, Hanifa menuturkan bahwa bukti tidak untuk diungkap di depan media.

"Terus yang kedua, kami tidak melayani debat sesuatu yang sifatnya ini masuk ke ranah ya."

"Dan kalau untuk pembuktian kan bukan di depan kawan-kawan (wartawan) sebenarnya," paparnya.

Memilih membuka konfrensi pres sendiri dan tak penuhi undangan Hotman, ketua NCW berujar bahwa itu bukan ranah debat yang patut ia hadiri.

"Kenapa saat ini kami menerima untuk mengklarifikasi ini karena ranah yang dibuka oleh saudara Hotman Paris itu bukan ranah debat yang patut kita hadiri," paparnya.

Raffi Ahmad Diingatkan Orangtua Cari Pekerjaan Halal

Raffi Ahmad mengungkap orang tuanya sudah menasihati agar dirinya cari rezeki halal.

"Selagi bapak saya masih hidup, dan ibu saya sampai sekarang, saya selalu diingatkan untuk mencari pekerjaan yang halal dan selalu berysukur."

"InshaAllah saya tidak mau lah melakukan itu dan pencucian uang gitu lah," kata Raffi Ahmad dalam jumpa persnya di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (5/2/2024).

Raffi Ahmad rupanya gerah, merasa tak nyaman dikabarkan terlibat pencucian uang hingga dituding buka judi online.

"Di bilang ada pencucian uang, uang negara lah, di sangkut pautkan ada nama anak presiden ada dibilang saya buka judi online, tempat Judi kasino, Judi online, terkait Rafael alun."

"Lama lama saya rasa ini klarifikasi karena menyangkut kredibilitas saya," lanjutnya.

Suami dari Nagita Slavina ini menyebut tudingan keterlibatan tersebut kini telah merugikan dan menyangkut kredibilitas lini bisnis miliknya.

Padahal, Raffi berusaha untuk tidak mau menanggapi hal tersebut.

Namun, tudingan tersebut membuatnya kini mengharuskan buka suara dengan menggandeng pencara kondang Hotman Paris.

"Sebelumnya saya bilang sama bang Hotman udah biarin aja lah bang."

"Tapi kali ini, saya rasa harus diklarifikasi makanya saya minta bantuan bang Hotman," ujar Raffi Ahmad.

Kemudian, Hotman Paris kuasa hukum Raffi Ahmad menegaskan tudingan kliennya terlibat pencucian uang harus dibuktikan secara keabsahannya.

Hotman tahu betul Raffi Ahmad selama ini mencari pundi-pundi yang dengan bekerja keras dan memiliki bisnis mumpuni.

"Siapa yang nuduh, dia lah yang harus buktikan."

"Raffi itu tiap hari di tv dapat duit dia, terbukti lah."

"Makanya kita pancing dia dan undang dia tapi nggak datang," tandas Hotman.

Raffi menambahkan ia tidak akan membawa kasus ini ke ranah hukum.

Ia hanya mau mengklarifikasi terkait kebenarannya dimana tidak ada keterlibatan TPPA yang dilakukan olehnya.

"Nggak lah (melaporkan ke polisi) dan aku niatnya ini mau klarifikasi dan bertabayun aja."

"Gue tuh nggak pernah mau lapor lapor, dan ini juga udah cukup kok," tandas Raffi Ahmad.

Raffi Ahmad Merasa Terseret Berita Hoaks Sejak Aktif Terjun ke Politik

Saat tudingan pencucian uang menimpanya, Raffi Ahmad merasa ini dampak dari keaktifannya di dunia politik.

Raffi Ahmad menjalani tahun pertama untuk ikut memeriahkan pesta demokrasi, khususnya dalam lingkup pemilu.

Belakangan ini ia sering terlihat dalam lingkaran Prabowo Subianto, meski dirinya bukan artis yang maju sebagai caleg.

Usai banyak muncul dalam acara politik, Raffi Ahmad mendapat banyak pemberitaan yang menyeret namanya serta beberapa pejabat lain.

Sebetulnya Raffi sudah banyak yang mengingatkan namun ia tak menyangka bahwa isu yang menyeret namanya akan sebesar ini.

"Bisa lebih sabar lagi, pembelajaran lagi ini tahun politik pertama saya jadi garda terdepan," kata Raffi Ahmad dikutip Tribunnews,com dari tayangan FYP, Senin (5/2/2024).

"Ada yang nasihati, 'Fi kalau berada di satu lingkaran paslon Pemilu ada saja pasti berita-beritanya' gitu," terusnya.

Awalnya Raffi merasa bisa melalui itu semua karena sudah terbiasa menghadapi sederet berita hoaks.

Namun ternyata, berita yang dianggapnya hoaks sangat meresahkan.

"Gue mikir ah biasa kok dikasih hoaks," katanya.

"Ternyata ini hoaksnya waduh!," lanjut Raffi sembari tertawa.

Meski begitu Raffi tidak menyesal ikut memeriahkan pesta demokrasi saat ini.

Menurutnya, ia bisa banyak belajar dari deretan kejadian yang dialaminya.

"Tapi nggak nyesal (ikut politik) karena kan emang nggak benar," tegas Raffi Ahmad.

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/TRIBUNNEWS) 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved