Pemilu 2014

Masuk Masa Tenang, TKD Prabowo Gibran Lampung Ajak Semua Pihak Jaga Kondusifitas

Memasuki masa tenang Pemilu 2024, Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Lampung mengajak semua pihak menjaga situasi tetap kondusif.

Penulis: Hurri Agusto | Editor: soni
Tribun Lampung/ Hurri Agusto
Ketua TKD Prabowo-Gibran Lampung, Faisol Djausal saat konferensi pers dengan awak media, Minggu (112/2024) 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Memasuki masa tenang Pemilu 2024, Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Lampung mengajak semua pihak menjaga situasi tetap kondusif.

TKD Prabowo-Gibran Lampung juga menyampaikan apresiasi kepada partai koalisi dan relawan yang telah berjuang selama masa Kampanye.

Ketua TKD Prabowo-Gibran Lampung, Faisol Djausal mengatakan, pihaknya juga menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak atas kekurangan dan kelalaian selama proses tahapan pemilu 2024.

"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada partai koalisi, relawan, masyarakat, dan media atas bantuannya selama masa kampanye ini," ungkap Faisol Djausal, Minggu (11/2/2024).

"Kami juga menyampaikan permohonan maaf jika selama masa kampanye ini kami melakukan kesalahan, kelalaian baik yang disengaja ataupun tidak," imbuhnya.

Faisol pun mengajak agar semua pihak menjaga situasi kondusif selama masa tenang hingga hari pencoblosan.

"Kami mengajak semua masyarakat Lampung untuk datang ke TPS pada 14 Februari 2024, mari kita jaga bersama proses demokrasi dengan suasana yang kondusif," kata dia.

Selain itu, Faisal juga mengimbau agar semua peserta pemilu yang tergabung di Koalisi Indonesia Maju (KIM) Lampung agar mencopot alat peraga kampanye (APK) yang masih terpasang.

"Terkait APK, kami sudah mengimbau partai koalisi dan caleg agar lepaskan APK, karena ini sudah masuk masa tenang," kata Faisol.

"Kalaupun masih ada yang terpasang, itu karena banyaknya APK, dan karena koalisi kami juga banyak," jelasnya

Sementara, Wakil Ketua TKD Prabowo Gibran Lampung, Adjo Supriyanto mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan penyelenggara Pemilu terkait penertiban APK.

"Untuk diketahui, bahwa APK yang terpasang di 15 kabupaten kita sudah kontrak hingga pencopotan," kata dia.

"Untuk penertiban APK ini, kami sudah koordinasi dengan Pol PP, dan penyelenggara, karena itu memang tugas mereka," pungkasnya.

 

( Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto )

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved