2 Motor Hangus, Kerugian Kebakaran di Palas Lampung Selatan Capai Ratusan Juta Rupiah

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Polisi menyebut tidak ada korban jiwa akibat terbakarnya rumah warga di Desa Banda Hurip, Kecamatan Palas, Lampung Selatan.

Namun, kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

"Tidak ada korban jiwa," ujar Kapolsek Palas AKP Andi Yunara, Senin (12/2/2024).

"Menurut keterangan warga, korban sedang pergi mengikuti pengajian di Lampung Timur," lanjutnya.

Ia menjelaskan, kerugian diperkirakan ratusan juta.

Barang berharga yang terbakar di antaranya dua unit sepeda motor, surat-surat berharga, satu unit mesin perahu, kulkas, tabung gas elpiji, kompor gas, dan kulkas.

Pemilik rumah adalah Askari (63), warga Dusun Taman Bakti II, Desa Sukapura, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan.

Di rumah itu, Askari tinggal bersama istrinya Suhaya (60) dan anaknya, Nazaia Saumah Ramadan (17).

Diduga Korsleting Listrik

Penyebab kebakaran rumah di Desa Bandan Hurip, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, diduga karena korsleting listrik.

Polisi masih menyelidiki sumber api dan penyebab terbakarnya rumah warga di Desa Bandan Hurip, Kecamatan Palas, Lampung Selatan.

Kapolsek Palas AKP Andi Yunara mengatakan, penyebab kebakaran diduga karena korsleting listik.

"Diduga api berasal dari korsleting listrik," ujarnya, Senin (12/2/2024).

Polisi masih menyelidiki penyebab terbakarnya rumah di Desa Bandan Hurip, Kecamatan Palas, Lampung Selatan.

Api diduga berasal dari ruang tamu.

Kebakaran melanda rumah warga bernama Askari (63) di Desa Bandan Hurip, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Senin (12/2/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.

Kapolsek Palas AKP Andi Yunara mengatakan, pihaknya masih menyelidiki sumber api dan penyebab kebakaran.

Menurut keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian, terus dia, api berasal dari ruang tamu.

"Sekitar pukul 11.00 WIB, warga atau saksi melihat adanya percikan api serta asap dari depan rumah ruang tamu milik Askari," katanya.

Melihat api di rumah korban, saksi secara spontan berteriak meminta tolong.

"Tetapi api sudah membesar dan tidak bisa lagi untuk dipadamkan dan menyelamatkan barang-barang yang ada di dalam rumah," sambungnya.

Ditinggal Pengajian

Kebakaran melanda rumah warga di Desa Bandan Hurip, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Senin (12/2/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.

Rumah itu merupakan milik warga bernama Askari (63).

Menurut Firdaus, warga setempat, tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut

Sebab, saat kejadian pemilik tidak ada di rumah.

"Saat terjadinya musibah kebakaran, pemilik rumah sedang pergi mengikuti pengajian di Lampung Timur," kata Firdaus.

Masih kata Firdaus, saat itu ia hendak menyemput anaknya.

Ia kaget saat melihat rumah korban sudah terbakar.

"Saya mau jemput anak sekitar jam 11-an itu. Pas lewat rumah korban, saya lihat ada api di bagian depan. Terus saya teriak biar warga lain membantu," ujarnya.

"Lalu ada yang telepon Damkar meminta bantuan. Nggak lama, Damkar datang dengan satu mobil pemadam dan 7 anggota," sambungnya.

(Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus)