Pemilu 2024

84 Petugas Pemilu 2024 Meninggal, Rinciannya 71 dari KPU dan 13 Bawaslu

Kementerian Kesehatan menerima laporan 84 petugas Pemilu 2024 meninggal terdiri 71 dibawah KPU dan 13 dari Bawaslu.

|
Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra
Ilustrasi. Kementerian Kesehatan menerima laporan 84 petugas Pemilu 2024 meninggal terdiri 71 dibawah KPU dan 13 dari Bawaslu. 

Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan, dirinya akan mendesak Direktorat Jenderal (Ditjen) Penduduk dan Catatan Sipil (Dukcapil) untuk mempercepat pendataan petugas pemilu yang meninggal dunia.

Tito secara tegas menyebut, pihaknya tidak boleh mempersulit seluruh proses administrasi terkait kematian para petugas pemilu, termasuk akte kematian.

"Dukcapil ini tadi kami sampaikan kepada dirjen dukcapil untuk menyampaikan kepada seluruh jajaran dukcapil untuk mempercepat proses dokumentasi bagi saudara-saudara kita yang wafat karena tugas, surat kematian misalnya, jangan dipersulit, dipermudah," kata Tito saat jumpa pers di Kantor Kemenkes RI, Senin (19/2/2024).

Adapun pendataan itu dinilai penting juga salah satunya agar bantuan santunan dari pemerintah melalui KPU ataupun Bawaslu.

Sementara, Tito juga menyatakan, kalau pemerintah daerah juga harus hadir dalam memberikan bantuan tersebut.

Salah satunya yakni dengan menjamin fasilitas pemakaman bagi petugas pemilu yang meninggal dunia.

"Saya juga mengimbau seluruh rekan-rekan Kepala Daerah untuk membantu keluarga yang ditinggalkan oleh para pejuang demokrasi kita, apapun bantuannya, mulai dari mungkin pemakaman, rumah duka, atau mungkin ada keluarga yang punya anak masih kecil perlu sekolah, dan sebagainya," tukas dia.

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum RI (KPU) Hasyim Asy'ari menyatakan, pihaknya sejauh ini sudah mulai menyalurkan santunan untuk keluarga petugas pemilu yang meninggal dunia.

Kata Hasyim, hingga tanggal 17 Februari 2024 kemarin, pihaknya sudah menyalurkan santunan kepada 4 pihak keluarga korban.

Baca juga: Syamsudin Meninggal Sebelum Proses Pemungutan Suara, Petugas KPPS Lainnya Tewas Usai Tabrak Trotoar

Pernyataan itu disampaikan Hasyim usai rapat evaluasi pemastian kesehatan petugas Pemilu 2024 bersama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menkes RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

"Sampai dengan saat ini per tanggal 17 februari santunan yang telah disalurkan sebanyak 4 orang anggota badan ad hoc yang meninggal," kata Hasyim saat jumpa pers di Kantor Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes), Senin, (19/2/2024).

Dengan begitu, sisa jumlah keluarga petugas pemilu penerima santunan masih terbilang banyak.

12 KPPS di Tanggamus Sakit

Terdapat 12 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tanggamus, Lampung yang jatuh sakit pasca pencoblosan Pemilu 2024.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved