Bursa Calon Bupati Lampung Barat di Pilkada 2024, Parosil: Bahasan Masih Prematur

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Barat - Bursa calon Bupati Lampung Barat di Pilkada 2024 yang bakal digelar November mendatang, Ketua DPC PDIP Lampung Barat Parosil Mabsus belum bisa memutuskan apakah dirinya akan maju di Pilbup Lampung Barat.

Hal itu ia sampaikan saat kegiatan Temu Jurnalis di Kantor DPC PDIP Lampung Barat, Pekon Sebarus, Kecamatan Balik Bukit, Rabu (6/3/2024).

Menurutnya, pembahasan tentang keikutsertaan dirinya dalam Pilkada Lampung Barat pada November 2024 mendatang masih prematur.

"Jadi kalau membahas Pilkada, itu masih terlalu jauh. Pemilu 2024 saja belum usai, masih banyak tahapannya untuk ke tingkat nasional,” ujarnya.

“Untuk internal partai, belum waktunya kami membahas itu. Masih terlalu prematur lah bahasanya, masih terlalu muda,” terusnya.

Kendati demikian, dirinya optimis bahwa PDIP Lampung Barat akan menang pada Pilkada kabupaten setempat mendatang. 

“Yang jelas saat ini PDIP tiketnya sudah punya, tinggal nanti siapa yang pegang tiket. Doakan saja siapa saja nanti yang menjadi calon,” ucapnya.

“Kita berharap calon dari PDIP merupakan putra terbaik daerah dan putra terbaik PDIP yang akan berbuat banyak untuk kemajuan dan kemakmuran masyarakat,” pungkasnya.

Sebelumnya, sebanyak 14 Caleg PDIP Lampung Barat berhasil lolos menduduki kursi DPRD Lampung Barat untuk periode 2024-2029.

Ketua DPC PDIP Lampung Barat, Parosil Mabsus mengatakan, jumlah kursi yang didapat pada Pileg tahun ini mengalami kenaikan dibanding tahun 2019.

“Alhamdulillah dari 11 kursi pada tahun 2019, kursi PDIP Lampung Barat pada tahun ini bertambah menjadi 14 kursi,” ujar dia, Rabu (6/3/2024).

“Suara PDIP tahun ini 37.39 persen, ada kenaikan sekitar 5 persen. Karena 2019 suara kita sekitar 32 persen, artinya ada kenaikan di situ,” terusnya.

Menurut Parosil, kemenangan PDIP pada Pileg 2024 ini tidak terlepas dari peran seluruh masyarakat Lampung Barat.

“Kemengangan PDIP hari ini adalah kemenangan bersama, ini kemenangan rakyat. Bukan perseorangan maupun kelompok,” jelasnya.

“Terima kaih untuk seluruh masyarakat yang mendukung dan masih mempercayai PDIP pada Pemilu 2024,” tambahnya.

Ia mengungkapkan, politik tahun 2024 ini berjalan sangat kuat dan sangat ketat antar parpol maupun semua caleg.

Namun berkat kegigihan dan solid serta gotong royong dari masyarakat, akhirnya partai berlogo banteng hitam moncong putih ini bisa menang.

“Berkat dukungan masyarakat Lampung Barat, bukan hanya mampu mempertahankan, PDIP saat ini bisa meningkatkan kemenangan,” ungkapnya.

Dengan komposisi 14 kursi PDIP di DPRD Lampung Barat ini, ia optimis akan terus lebih banyak berbuat dan menebar manfaat bagi masyarakat.

“Karena ke depan, permasalahan akan lebih banyak dan lebih kompleks di masyarakat. Harapannya kita selalu ada di situ,” sebutnya.

Adapun nama 14 caleg PDIP yang berhasil duduk di kursi DPRD Lampung Barat periode 2024-2029 yakni pada Dapil I Bambang Dwi Saputra dan Sumiyati.

Dapil ll Ahmad Ali Akbar dan Ismet Liza. Dapil lll Sumarmin, Yogi Mandala, Tri Budi Wahyuni Dapil IV Edi Novial, A F Yogi, Sri Nurwijayanti dan Prayitno.

Kemudian yang terakhir pada Dapil V ada nama Sarwani, Mistiana, dan Sugeng Hari Kinaryo Adi

“PDIP punya kriteria sendiri. Dan terbukti, bahwa yang dicalonkan itu bukan untuk memenuhi kuota tapi benar-benar orang yang siap bertarung,” pungkasnya.

Sebelumnya, KPU Lampung Barat telah menyelesaikan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten yang digelar sejak Rabu (28/2/2024).

Dari hasil rekapitulasi KPU Lampung Barat itu, sudah bisa diprediksi nama-nama 35 caleg yang lolos dan bakal duduk di kursi DPRD Lampung Barat periode 2024-2029.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, ada sebanyak 11 caleg petahana DPRD Lampung Barat yang tumbang atau gagal lolos pada Pileg 2024 ini.

Ada juga beberapa yang tidak lagi meramaikan kontestasi Pileg 2024 bahkan ada yang naik kelas bertarung ke level yang lebih tinggi.

Sejumlah caleg petahana yang gagal lolos itu antara lain Dapil I yakni Anggi Romando dari PPP, Dapil II Suryadi dari partai Gerindra dan Erwin Suhendra dari partai Nasdem.

Kemudian di Dapil III ada nama Suharlan dari PDIP, Maspajoni dari PPP. Dapil IV ada Herwan dari PAN, Dedeh Rohayati dari partai Demokrat, Azhari dari PDIP, dan Sakri dari Golkar.

Terakhir dari Dapil V ada nama Winarsih dari partai PDIP dan Marga Jaya Diningrat yang beradal dari partai Gerindra.

Di samping ada sejumlah caleg petahana yang gagal lolos, setidaknya ada sebanyak 14 caleg baru yang akan mewarnai kursi DPRD Lampung Barat.

Antara lain di Dapil I ada nama Bambang Kusmanto dari partai Nasdem, Feri Sahputra dari PKB, dan Syukur dari partai Golkar.

Dapil II ada nama Ismet Liza dari PDIP dan Herpin dari PAN. Dapil III Sumarmin dari PDIP, Yogi Mandala PDIP, Ja’far Sodiq PKB dan Harun Roni PKS.

Dapil IV ada nama A F Yogi dari PDIP, Prayitno PDIP.

Ali Mustaqim PKB. Terakhir Dapil V ada nama Mistiana dari PDIP dan Dinar dari PKB.

Berikut prediksi 35 caleg yang bakal menduduki kursi DPRD Lampung Barat untuk periode 2024-2029.

Dapil l 

Bambang Dwi Saputra (PDIP) 3.402 suara 

Feri Sahputra (PKB) 2.520 suara

Syukur (Golkar) 1.575 suara

Erwansyah (Gerindra) 2.692 suara

Bambang Kusmanto (Nasdem) 3.833 suara

Sumiyati (PDIP) 2.223 suara

Heri Gunawan (Demokrat) 2.305 suara

Nopiyadi (PKS) 2.082 suara

Nusirwan (PAN) 1.852 suara 

Dapil ll

Ahmad Ali Akbar (PDIP) 4.149 suara

Ismet Liza (PDIP) 2.517 suara

Herpin (PAN) 1.512 suara

Mawardi (Demokrat) 1.418 suara

Bahrin Ayub (Golkar) 1.593 suara

Dapil lll

Sumarmin (PDIP) 3.419 suara

Yogi Mandala (PDIP) 2.250 suara

Tri Budi Wahyuni (PDIP) 2.031 suara

Untung (Gerindra) 2.999 suara

Sutikno (Demokrat) 2.265 suara

Saiful (Golkar) 1.488 suara

Ja'far Sodiq (PKB) 2.028 suara

Harun Roni (PKS) 1.921 suara

Dapil IV

Edi Novial (PDIP) 4.591 suara

A F Yogi (PDIP) 4.240 suara

Sri Nurwijayanti (PDIP) 2.861 suara

Prayitno (PDIP) 1.963 suara.

Juhartono (Demokrat) 2.768 suara

Tomi Ardi (Golkar) 3.514 suara

Ali Mustaqim (PKB) 2.525 suara

Rovi Komsen (PKS) 2.149 suara.

Dapil V

Sarwani (PDIP) 2.950 suara

Mistiana (PDIP) 2.665 suara

Sugeng Hari Kinaryo Adi (PDIP) 2.046 suara

Doni Kurniawan (PKB) 3.347 suara

Dinar (Demokrat) 2.254 suara

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Bobby Zoel Saputra)