Berita Lampung

49 Kasus DBD Ditemukan di Tanggamus, Terbanyak di Kota Agung

Hingga bulan Maret 2024 Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Tanggamus Lampung mencatat terdapat 49 kasus DBD.

Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia Abdi
Diskes Tanggamus sosialisasi pencegahan DBD di Pekon Gisting Bawah, Kecamatan Gisting, Tanggamus. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Hingga bulan Maret 2024 Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Tanggamus Lampung mencatat terdapat 49 kasus DBD.

Koordinator Pengumpulan Data Diskes Tanggamus, Johan mengatakan, lokasi yang paling banyak ditemukan kasus DBD yaitu di Puskesmas Gisting Kabupaten Tanggamus.

Johan menjelaskan, hingga Maret 2024 terdapat belasan kasus DBD di Puskesmas Gisting Kabupaten Tanggamus.

"Di Puskesmas Gisting sampai bulan Februari 2024 sudah mencapai 13 kasus DBD," ujar Johan, Jumat (22/3/2024).

Selain itu, terdapat Puskesmas Kota Agung yang juga turut menjadi lokasi kasus DBD terbanyak di Kabupaten Tanggamus.

Dimana, Puskesmas Kota Agung Kabupaten Tanggamus hingga saat ini terkonfirmasi tujuh kasus DBD hingga Maret 2024.

Ia mengungkapkan, Puskesmas Negara Batin yang berada di Kecamatan Kota Agung Barat juga menjadi salah satu tempat kasus DBD terbanyak.

Dimana Puskesmas Negara Batin hingga Maret 2024 ini telah menangani kasus DBD sebanyak enam kasus.

Puskesmas Sukaraja Kecamatan Semaka dan Puskesmas Wonosobo Kecamatan Wonosobo mendudukki peringkat ketiga kasus DBD terbanyak di Kabupaten Tanggamus.

Masing-masing Puskesmas tersebut telah terkonfirmasi empat kasus DBD selama Januari hingga Maret 2024.

"Ada tiga kasus DBD juga di Puskesmas Air Naningan Kecamatan Air Naningan," kata dia.

Kemudian terdapat juga empat Puskesmas yang menangani dua kasus DBD selama Januari hingga Maret 2024.

Empat Puskesmas tersebut antara lain Puskesmas Sudimoro Kecamatan Semaka dan Puskesmas Pulau Panggung.

Selain itu, terdapat juga Puskesmas Rantau Tijang Kecamatan Pugung dan Puskesmas Putih Doh di Kecamatan Cukuh Balak dengan masing-masing dua kasus.

Terdapat juga empat Puskesmas yang menangani satu kasus DBD selama Januari hingga Maret 2024.

"Satu kasus di Puskesmas Sanggi Kecamatan Bandar Negeri Semuong," ujarnya.

Tiga Puskesmas lainnya terdapat di Puskesmas Ngarip Kecamatan Ulu Belu, Puskesmas Talang Padang, dan Puskesmas Margoyoso Kecamatan Sumberejo.

Selain itu, terdapat beberapa Puskesmas yang sampai saat ini belum ada kasus DBD.

Total terdapat 10 Puskesmas yang hingga saat ini masih nihil kasus DBD.

10 Puskesmas itu antara lain Puskesmas Siring Betik di Kecamatan Wonosobo, Puskesmas Way Nipah Kecamatan di Pematang Sawa, dan Puskesmas Pasar Simpang di Kecamatan Kota Agung Timur.

Kemudian terdapat Puskesmas Kedaloman di Kecamatan Gunung Alip, Puskesmas Sumanda di Kecamatan Pugung dan Puskesmas Bulok Sukamara Kecamatan Bulok.

Terakhir Puskesmas Kelumbayan, Puskesmas Kelumbayan Barat, Puskesmas Sumberejo dan Puskesmas Antar Brak di Kecamatan Limau.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved