Damkarmat Satpol PP Evakuasi Sarang Tawon di Metro

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Satpol PP Metro melakukan evakuasi sarang tawon dan ular sanca di wilayah setempat.

Kabid Damkarmat Satpol PP Metro, Marwan Hakim mengatakan, penyelamatan itu dilakukan lantaran membahayakan warga sekitar.

Ia menjelaskan, kronologi evakuasi sarang tawon yang berlokasi di Jalan Cemara, Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur, Metro.

"Pada hari Kamis (28/03/2024) sekira pukul 10.40 WIB didapati informasi sarang tawon yg berada di pohon jeruk milik Ibu Siti Maysaroh," kata dia, Kamis (28/3/2024).

"Dikarenakan membahayakan warga sekitar, dan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, ibu Siti Maysaroh menghubungi  Satgas Damkar dan Penyelamatan Sat Pol PP Kota Metro guna melakukan evakuasi," tambahnya.

Ia mengatakan, usai mendapat laporan pihaknya langsung turun ke lokasi keberadaan sarang tawon.

"Setelah mendapat laporan, personel pun melakukan survei lokasi," ucapnya.

"Setelah melakukan survei lokasi kondisi memungkinkan untuk melakukan evakuasi, sehingga evakuasi dilakukan pada siang hari," sambungnya.

Evakuasi sarang tawon itu dilakukan selama kurang lebih 10 menit.

Usai memastikan sarang tawon telah dievakuasi, lanjut dia, personel Damkarmat kembali ke Posko.

"Pukul 11.00 WIB evakuasi berlangsung selama kurang lebih 10 menit, dan berlangsung lancar," ungkapnya.

"Setelah dipastikan aman, pukul 11.40 WIB personel pun kembali ke posko Damkar dan Penyelamatan SAT Pol PP Kota Metro," lanjut dia.

Sementara, sebelumnya juga Damkarmat Metro melakukan evakuasi ular sanca pada Jum'at (22/03/2024) sekitar pukul 04.24 WIB.

"Damkar dan Penyelamatan SAT Pol PP Kota Metro mendapat laporan perihal tentang evakuasi hewan  melata berupa ular berjenis Sanca Kembang," kata Marwan.

"Penyelamatan dilakukan di kediaman Bapak Andika yang beralamatkan di Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat," jelasnya.

Ia menjelaskan kronologi evakuasi ular sanca itu dilakukan saat pemilik rumah menyiapkan sahur.

"Bermula ketika Istri Bapak Andika hendak menyiapkan sahur, dikagetkan dengan adanya ular sanca kembang di dapur rumahnya," terangnya.

"Bapak Andika sempat melakukan evakuasi namun ular tersebut memberikan perlawanan, untuk menjaga ular agar tidak pergi bapak andika memaku ekor ular dan diikat," imbuhnya.

Usai pemilik rumah melaporkan adanya ular sanca itu, lanjut Marwan, anggota Satgas Damkar dan penyelamatan Sat Pol PP Kota Metro mendatangi lokasi untuk melakukan evakuasi.

"Evakuasi berlangsung selama 10 menit dan berjalan lancar," pungkasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)