Berita Terkini Nasional

Pesawat Haji Terbakar di Udara, Jemaah Calon Haji Satu Jam Kepanasan

Selama kurang lebih satu jam 450 jemaah calon haji asal Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menumpangi pesawat Garuda Indonesia merasakan kepanasan.

TribunTimur
Pesawat garuda yang mengangkut jemaah calon haji Embarkasi Makassar mengalami gangguan saat baru saja lepas landas, Rabu (15/5/2024) sore. Selama kurang lebih satu jam 450 jemaah calon haji asal Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menumpangi pesawat Garuda Indonesia merasakan kepanasan dalam kabin. 

Atas kondisi itu, menurut Irfan, engine pesawat diharuskan menjalani prosedur pengecekan secara menyeluruh sebagai bagian dari upaya memastikan kesiapan armada untuk dapat kembali beroperasi.

Seluruh penumpang pesawat tiba di bandara dalam keadaan selamat dan baik, dan akan kembali diberangkatkan secepatnya mengacu pada kesiapan pesawat pengganti.

Proses pendampingan jemaah menuju asrama turut melibatkan stakeholder kebandarudaraan terkait guna memastikan aspek keselamatan dan kenyamanan para penumpang terjaga dengan baik.

Beberapa penumpang yang merupakan calon jemaah haji menjadi trauma akibat insiden tersebut.

Dikutip dari Tribun Timur, seorang jemaah dari Kabupaten Gowa, yang enggan disebutkan namanya.

Saat ditemui di Asrama Haji Sudiang, Kota Makassar, ia menjelaskan pesawat sudah mengudara sekitar 1 jam setelah lepas landas dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.

Menurutnya, pihak maskapai menginformasi kepada penumpang terdapat kendala mesin, sehingga pesawat yang sudah mengudara harus kembali ke bandara awal.

Di dalam pesawat, Ia mengaku merasakan panas tetapi tidak terdapat asap layaknya terdapat kebakaran.

Dua kali memutari pulau, kata jemaah tersebut, barulah pesawat dapat kembali ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.

Saat ini, jamaah mengaku trauma dengan insiden ini.

Diketahui, jemaah kloter 5 Embarkasi Makassar berasal dari Kabupaten Gowa.

Jumlah jemaah sebanyak 450 orang terbagi dari 441 jemaah dan sembilan petugas kloter.

Kementerian Agama menyayangkan kejadian kerusakan mesin pesawat yang membawa jemaah haji dan meminta pihak Garuda Indonesia professional.

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie menyatakan Garuda Indonesia harus professional karena ini berkaitan dengan keselamatan penerbangan jemaah.

Anna menjelaskan jemaah haji setelah mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin dievakuasi menuju Asrama Haji Embarkasi Sudiang Makassar.

Saat ini, mereka berada di Aula Asrama Haji untuk beristirahat dan menunggu jadwal penerbangan selanjutnya.

Pihak Garuda Indonesia menjanjikan untuk memberangkatkan kembali jemaah haji UPG-05 pada pukul 21.00 WITA menuju Madinah.

Teguran Keras

Di sisi lain, terkait insiden tersebut, Kementerian Agama (Kemenag) langsung memberikan teguran keras kepada pihak Garuda Indonesia.

Kemenang menyayangkan kejadian kerusakan mesin pesawat yang membawa jemaah haji.

"Garuda Indonesia sudah menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa ini kepada jemaah dan Kementerian Agama."

"Kami menghargai permintaan maaf yang disampaikan."

"Tapi kami menyayangkan adanya peristiwa kerusakan mesin pesawat dalam penerbangan haji," ujar Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie, melalui keterangan tertulis, Rabu.

"Garuda Indonesia harus profesional karena ini berkaitan dengan keselamatan penerbangan jemaah."

"Kita minta kejadian seperti ini tidak terulang,” tambahnya.

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / TribunTimur.com / Tribunnews.com )

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved