Sule Bongkar Alasannya Desak Rizky Febian segera Nikahi Mahalini

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Pelawak Sule akhirnya mengakui jika dirinya lah yang mendesak Rizky Febian segera menikahi Mahalini.

Bukan tanpa alasan, Sule menginginkan Rizky Febian segera menikah dengan Mahalini karena untuk menghindari fitnah.

Segera menikah, menurut Sule, lebih baik daripada Rizky Febian dan Mahalini berdua terus tanpa ikatan yang sah.

Sule kini menjadi lebih tenang setelah Rizky Febian dan Mahalini resmi menikah.

Alasan Sule mendorong Rizky Febian untuk buru-buru menikah dengan Mahalini baru-baru ini dibongkar ayah Adzam.

Rupanya Sule khawatir hubungan Rizky Febian dan Mahalini akan timbul fitnah.

Pasalnya, Sule sempat melihat berbagai tudingan saat Rizky Febian berpacaran dengan Mahalini. 

"Tahu sendiri lah era zaman sekarang, video dan lain-lain, dia selalu bersama, pasti akan selalu ada fitnah," ucap Sule dikutip dari YouTube Need A Talk pada Selasa (28/05/2024)

"Sekarang udah menikah, udah bebas lah gimana-gimana," sambungnya.

Apalagi, duda lima anak tersebut mengetahui bahwa Rizky Febian memang sudah serius dengan Mahalini.

"Iyalah (didorong segera menikah), kalau memang sudah yakin satu sama lain, kalau udah saling mengerti dan paham satu sama lain, kenapa enggak?."

"Daripada berdua terus-terusan kan fitnah. Apalagi udah dua tahun dia pacaran," lanjut Sule.

Adapula momen di mana Rizky Febian malah ngebet nikah di usianya yang baru berumur 20 tahun kala itu. 

Jelas, Sule langsung menentang permintaan sang putra. 

 "Malahan Iky dulu pernah pengin nikah muda, bahkan belum seumur sekarang, dulu di umur 20 tahun dia minta (nikah). Cuma ya saya sebagai orangtua, saya ngerasain nikah muda gimana pasang surutnya, masalah dan lain-lain, saya sarankan jangan," kata Sule.

Sebagai single parent, Sule menitipkan pesannya kepada pria yang disapa Iky itu. 

Ia berharap Iky dapat menurunkan egonya ketika menghadapi persoalan dalam rumah tangga. 

"Harus saling mengerti, sama-sama nurunin ego. Karena yang membuat kita berantakan itu sebenarnya ego, kalau dalam pasangan jangan 'aku yang benar kamu yang salah,' jangan 'aku yang menang kamu yang kalah,' kan bukan itu," pungkasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Fenty Novianti)