Berita Lampung

215 Kasus DBD di Bandar Lampung hingga Juni 2024

Hingga Juni 2024, Dinas Kesehatan (Diskes) Pemkot Bandar Lampung mencatat 215 kasus DBD di Kota Tapis Berseri.

Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: taryono
Tribunlampung.co.id/Riana Mita Ristanti
Kadiskes Bandar Lampung Desti Mega Putri. Hingga Juni 2024, Dinas Kesehatan (Diskes) Pemkot Bandar Lampung mencatat 215 kasus DBD di Kota Tapis Berseri. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Hingga Juni 2024, Dinas Kesehatan (Diskes) Pemkot Bandar Lampung mencatat 215 kasus DBD di Kota Tapis Berseri.

Hal itu diungkapkan Kadiskes Pemkot Bandar Lampung, Desti Mega Putri.

"Terhitung sejak Januari hingga Juni 2024, kasus DBD di Bandar Lampung sebanyak 215 kasus," kata Desti, Sabtu (29/6/2024).

"Angka tersebut, kalau dilihat tren kasusnya memang ada peningkatan sedikit dibandingkan tahun kemarin," lanjutnya.

Desti pun menyebut, kasus DBD terbanyak terjadi pada bulan Mei dengan 71 kasus.

"Januari 13 kasus, Februari 24 kasus dan Maret 42 kasus," paparnya.

"Lalu April 42 kasus, tertinggi Mei 71 kasus, dan Juni 23 kasus," terangnya.

Atas ratusan kasus DBD di Kota Tapis Berseri itu, Desti mengaku pihaknya menggencarkan langkah preventif untuk mencegah DBD kembali naik. 

"Kita lakukan fogging berkala di seluruh kelurahan se-Bandar Lampung," tuturnya.

"Selain itu, Diskes juga meminta masyarakat untuk memberantas sarang nyamuk dengan bubuk abate yang bisa didapat di puskesmas terdekat dengan gratis," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)

 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved