Pilkada Lampung Selatan

Pilkada Lampung Selatan, Tim Egi Syaiful Tanggapi Laporan Tim Nanang Antoni

Tim calon Bupati dan Wakil Bupati Pilkada Lampung Selatan Raidtyo Egi Pratama-M Syaiful Anwar tanggapi laporan tim Nanang Ermanto-Antoni Imam di Gakum

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Dominus Desmantri Barus
Tim Pemenangan Nanang Ermanto-Antoni Imam melaporkan tim Radityo Egi Pratama-M Syaiful Anwar terkait dugaan kampanye. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Tim calon Bupati dan Wakil Bupati Pilkada Lampung Selatan Raidtyo Egi Pratama-M Syaiful Anwar tanggapi laporan tim Nanang Ermanto-Antoni Imam di Gakumdu.

Ketua Tim Hukum pasangan Egi-Syaiful, Rusman Efendi berpendapat, pihak tim Nanang Ermanto-Antoni Imam berhak melaporkan jika mereka ada temuan yang mungkin melanggar tahapan Pilkada.

"Sebagai negara demokratis, dan memiliki hak yang sama dimata hukum. Mereka berhak saja melaporkan jika ada temuan yang mungkin melanggar tahapan Pilkada. Kalau terkait itu, tanyakan ke Bawaslu," kata Rusman, Minggu (8/9/2024).

Terkait laporan pihak tim Nanang Ermanto-Antoni soal Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengkampanyekan Radityo Egi Pratama, aa berpendapat boleh saja karena Zulhas ketua Partai dan sebagai orang tua.

"Soal pak Zulhas mengkampanyekan Egi. Mengkampanyekan apanya. Soalnya calon aja belum ada. Sampe sekarang KPU belum menetapkan calon dan belum masa kampanye," katanya.

"Lalu, sebagai orangtua dia berhak aja dong menyosialisasikan anaknya. Sebagai warga masyarakat kan dia juga mempunyai hak yang sama di mata hukum. Balik lagi ke yang tadi, dia mau mengkampanyekan siapa, calonnya aja belum ditetapin," sambungnya.

Terkait, bagi-bagi sembako oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, menurutnya itu boleh-boleh saja, karena dia menteri dan ingin memberikan tali asih kepada warganya.

"Terkait bagi-bagi sembako. Itu kan bapak bagi-baginya sebagai bentuk tali asih kepada masyarakat. Sebagai dia Menteri dan sebagai Ketua Partai," ujarnya.

"Sebagai ketua partai boleh saja dong dia ketemu sama konituennya, kadernya," sambungnya.

"Politik uang yang bagaimana. Calon aja belum ditetapin. Mereka kan juga tau takapan pilkada bagaimana. Pengumuman calon, pendaftaran, penetapan calon baru kampanye. Ini kan masa kampanye juga belum, bahkan calonnya belum ada. Jadi kampanyekan siapa," ujarnya.

"Kita samakan persepsi terlebih dahulu. Politik uang (money politic) itu kan membagi-bagikan uang, lalu sebagai timbal baliknya kita mendapatkan suara. Orang tahapan kampanye juga belum dan calonnya aja belum ditetapin. Gimana mau politik uang," tukasnya.

Diketahui, Tim Pemenangan Nanang Ermanto-Antoni Imam melaporkan tim Radityo Egi Pratama-M Syaiful Anwar hingga Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ke Gakumdu terkait dugaan kampanyekan menantu dan bagi-bagi sembako, Jumat (6/9/2024).

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)
 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved