Berita Lampung

Jaga Pasokan Energi, PT KAI Divre IV Tanjungkarang Angkut 18 Juta Ton Batu Bara

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) IV Tanjungkarang terus menjaga pasokan energi dalam negeri.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Daniel Tri Hardanto
Dok PT KAI
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) IV Tanjungkarang terus menjaga pasokan energi dalam negeri dengan mengangkut 18 juta ton batu bara. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) IV Tanjungkarang terus menjaga pasokan energi dalam negeri. 

Manajer Humas KAI Divre IV Tanjungkarang Azhar Zaki Assjari mengatakan, pihaknya dalam menjaga pasokan energi selama periode awal 2024 hingga September ini mampu mengangkut 18.228.559,462 ton
komoditas batu bara

"Ada 18 juta ton komoditas batu bara yang diangkut selama ini dari Provinsi Sumatera Selatan," kata Zaki, Minggu (15/9/2024). 

Ia mengatakan, pihaknya menyatakan jumlah tersebut meningkat 11 persen dari tahun lalu hanya 16.753.775,56 ton. 

PT KAI secara keseluruhan mencatatkan kinerja positif pada angkutan barang selama periode Januari hingga Agustus 2024.

PT KAI mengangkut 45.056.573 ton barang atau meningkat 7 persen dibanding periode yang sama Januari hingga Agustus 2023, hanya sebanyak 42.073.513 ton barang. 

Angkutan batu bara yang terpusat di Sumatera bagian selatan mendominasi dengan total 36.077.545 ton atau 80 persen dari keseluruhan angkutan barang KAI.

“Pertumbuhan angkutan barang ini, ditopang oleh adanya peningkatan sisi safety," kata Zaki. 

Serta penambahan jumlah gerbong batu bara dalam satu rangkaiannya. 

Hal ini dilakukan sebagai bentuk menjaga pasokan energi dalam negeri. 

"Pada sisi ketepatan waktu keberangkatan ataupun kedatangan kereta api barang juga mengalami peningkatan performa," jelas Zaki. 

"Dari catatan pada semester pertama 2024, tingkat ketepatan waktu keberangkatan kereta api barang mencapai 94,04 persen atau meningkat dibanding semester pertama 2023 yakni 92,31 persen," imbuhnya. 

Sementara ketepatan waktu kedatangan kereta api barang pada Semester pertama 2024 mencapai 89,67 persen, meningkat dibanding semester pertama 2023 yakni 86,88 persen. 

Adapun perbaikan performa ketepatan waktu kereta api ini diraih melalui peningkatan mutu kinerja operasional secara keseluruhan. 

Termasuk perawatan sarana dan prasarana, ketepatan waktu merupakan salah satu keunggulan dari transportasi kereta api yang bebas macet. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved