Berita Terkini Nasional
Melongok Rumah Dinas DPR RI Kalibata Jakarta, Banyak Bocor hingga Bau Tikus
Suasana sepi tergambar di Komplek Rumah Dinas DPR RI Kalibata di Jalan Deper Raya, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan.
Pun, ada juga retakan tembok di dinding rumah tersebut.
Kemudian, tak jauh dari ruang kerja, terdapat tangga yang mempunyai lebar sekira 20-25 centimeter untuk menuju ke lantai 2.
Di atas, terdapat tiga kamar tidur yang cukup besar, dan satu kamar asisten rumah tangga yang berada di bagian ruang cuci.
Selain itu terdapat pula tiga kamar mandi di sekitar kamar tidur di lantai atas dengan fasilitas yang cukup mewah.
Shower berwarna silver dengan bilik kaca dan wastafel pun menghiasi kamar mandi tersebut.
Di bagian belakang rumah ada halaman yang cukup luas yang bergabung dengan halaman belakang rumah-rumah di kanan dan kirinya.
"(Keluhan) yang disampaikan anggota ada sekitar 15 sampai 20 keluhan. Rata-rata berkaitan bocoran rumah. Kemudian banyaknya tikus, kemudian juga berkaitan rayap yang biasanya di lemari-lemari dan sebagainya cepat rusak di sini," ucap Indra.
Meski masih terlihat layak buat dihuni, Indra mengatakan, kerusakan yang terdapat pada rumah yang dibangun sejak 1980-an itu sudah sangat tidak layak ditempati khususnya untuk hunian para pejabat negara.
Selain kerusakan di setiap rumah, lokasi yang terletak di dekat pembuangan sampah dan aliran sungai mengakibatkan adanya bau kurang sedap saat terbawa angin dan adanya genangan air jika hujan lebat.
Sejauh ini data yang dihimpun DPR RI, hanya ada sekitar 45 persen rumah yang masih layak huni.
Namun, keluhan seperti genting yang bocor juga terus masuk dalam aplikasi Perawatan Rumah Jabatan Kalibata (Perjaka) di rumah layak huni tersebut.
Sehingga, nantinya DPR RI akan mengembalikan aset negara tersebut kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Sama halnya dengan di Komplek Kalibata, rumah jabatan anggota DPR RI di Jalan Kampung Baru, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan juga akan dikosongkan.
Total, ada 51 unit rumah yang dikhususkan untuk anggota dewan. Puluhan rumah itu tidak terdapat di lingkungan yang eksklusif untuk anggota DPR karena berbaur dengan rumah-rumah masyarakat.
Namun, puluhan rumah tersebut tidak akan dikembalikan ke negara karena sejatinya merupakan aset DPR RI.
Nantinya, rumah-rumah itu akan digunakan untuk pelatihan para Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Sebagian akan kami gunakan, karena kami selama ini sedang menata kembali reformasi birokrasi, percepatan-percepatan, sebagian nanti untuk peningkatan SDM DPR untuk peningkatan kemampuan-kemampuan teknis pegawai," pungkas Indra. (tribun network/abd/dod)
Puspita Aulia Istri Kacab Bank BUMN Masih Trauma Suami Tewas Dibunuh |
![]() |
---|
Warga Geger Ada Jasad Bayi Terbungkus Kain Putih Diseret Anjing |
![]() |
---|
Kematian Brigadir Esco Dinilai Ayahnya Janggal, 'Ada Organ Tubuh yang Hilang' |
![]() |
---|
Mahasiswi Tewas Pacarnya Pingsan Diserang OTK saat Asyik Menikmati Suasana Pantai |
![]() |
---|
8 Guru dan Kepsek Jadi Tersangka Murid SD Tewas Tenggelam saat Rekreasi Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.