Bisnis
Pertajam Visi Supporting Co, Regional 7 Endorse Pantai Teluk Nipah
Pantai Teluk Nipah, bagian dari Afdeling 5, Kebun Bergen terus diendorse manajemen untuk mendapatkan investor.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Endra Zulkarnain
“Kalau dulu, saat masih PTPN VII, urusan kita terfokus kepada komoditas yang ada, termasuk sawit dan tebu atau industri gula. Sekarang, kita tinggal punya karet dan teh. Karet sedang bagus sehingga bisa menopang cash flow. Tetapi, fungsi kita di Supporting.Co sebagai support system harus lebih kreatif. Prospek pariwisata ini sangat menjanjikan,” kata dia.
Senada dengan Pak Nur, Komisaris Dedi Sunardi mengingatkan semua elemen yang ada pada Subholding Supportin.Co harus mengubah mindset dari budaya planters konvensional kepada planters enterpreuner. Sebab, kata dia, urusan pada Subholding ini tidak lagi masalah agronomis tanaman perkebunan saja, tetapi banyak bisnis lain yang membutuhkan ilmu dan pengalaman baru.
“Kalau selama ini kita hanya berkutat dengan masalah tanaman dan kebun saja, sekarang kita harus ekspansi ke bidang lain. Yang sedang kita jalankan saat ini adalah hilirisasi dari produk yang kita hasilkan.
Beberapa jenis bisnia lain juga mulai diseriusi, seperti hospitality, pariwisata, pendidikan, riset, dan lainnya. Potensi Pantai Teluk Nipah ini harus menjadi salah satu yang bisa menunjang eksistensi perusahaan,” kata dia.
Dari Kalianda, rombongan Dekom bergeser ke lokasi tambang batu yang dikelola PT Optima Nusa Tujuh (ONT), anak perusahaan PTPN I Regional 7. Tambang batu yang menghasilkan aneka jenis material bangunan ini terus mengembangkan pasarnya dan bekerja sama dengan perusahaan swasta.
Saat ini, sedang dibangun dermaga tongkang yang nantinya akan digunakan untuk mengangkut batu hasil tambang ke luar pulau melalui laut.
Lepas tengah hari, rombongan bertolak menuju Kebun Kedaton yang berada di Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan. Sebelum sampai ke lokasi, tim juga menyempatkan meninjau lahan PTPN I Regional 7 yang berada di Kawasan Industri Lampung.
Di Kebun Kedaton, Rombongan langsung rapat diskusi dan evaluasi Kebun Kedaton yang pada even PTPN Award 2024 di Bandung memperoleh penghargaan juara pertama. Pabrik yang mengolah lateks (getah karet cair segar) dengan proses membekuan terukur menjadi lembaran berglasur dan pengasapan ini menghasilkan karet kualitas tinggi dengan pangsa pasar yang cukup luas.
Manajer Kebun Kedaton Yessy Plofesi mengatakan, pabrik yang dikelola ini memiliki tingkat kerentanan terhadap perubahan kualitas yang cukup tinggi. Sebab, kata dia, semua proses dilakukan secara paralel dengan tenggat waktu yang ketat, dan potensi bias yang sangat besar.
“Untuk itu, kami membutuhkan tim yang solid, bertanggung jawab, dan memiliki rasa peduli yang tinggi. Alhamdulillah di sini kami bisa membangun tim itu sehingga produk kami sangat diminati pembeli,” kata dia.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/rls)
| Wingstop Buka Gerai Ayam Goreng Rasa Bikin Nagih Perdana di MBK Lampung |
|
|---|
| Astra Dukung Paviliun Indonesia di COP30 |
|
|---|
| PTPN I Raih Tiga Kategori GRC Award 2025 |
|
|---|
| Pertamina Patra Niaga dan Pemerintah Kolaborasi Bangun SPBUN di Lampung Timur |
|
|---|
| Indosat, Nokia, dan NVIDIA Resmikan AI-RAN Research Center, Dorong Inovasi Mobile AI di Indonesia |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.