Berita Lampung

Kawanan Gajah Liar di Lampung Barat Ngamuk, 20 Rumah Warga Dirusak

Kawanan gajah liar berjumlah 18 ekor di Lampung Barat kembali masuk ke permukiman warga sekira pukul 01.00, Jumat (15/11/2024).

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Kiki Novilia
Dokumentasi
Ilustrasi gajah. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Barat - Kawanan gajah liar berjumlah 18 ekor di Lampung Barat kembali masuk ke permukiman warga.

Kawanan gajah liar itu masuk permukiman warga Pemangku Talang Sindang, Pekon Roworejo, Suoh, Lampung Barat sekira pukul 01.00, Jumat (15/11/2024).

Diduga karena lapar, kawanan gajah liar tersebut berbondong-bondong masuk hingga merusak rumah warga di Suoh Lampung Barat itu.

Peristiwa masuknya gajah ke permukiman ini dibenarkan langsung oleh Pembina Satgas Gajah Suoh dan BNS, Sugeng Hari Kinaryo Adi.

Menurut Sugeng, beberapa hari terakhir kawana gajah liar memang sudah berada di sekitar permukiman dan berputar-putar.

“Jadi kawanan gajah sudah beberapa hari ini masuk ke wilayah Pekon Sidorejo, dari Sidorejo geser ke Pekon Roworejo,” ujarnya.

“Hingga masuk di Pemangku Talang Sindang Pekon Roworejo. Itu berbatasan dengan Tanggamus, 1 km lagi sudah masuk Tanggamus,” terusnya.

Ia menceritakan, kronologis awal kawanan gajah liar itu bisa masuk hingga merusak rumah di permukiman warga terjadi begitu cepat.

Saat itu, gajah liar masuk saat masyarakat setempat sedang melakukan blokade dan ibu-ibu sedang terlelap tidur.

“Saya sudah sampaikan dengan peratin agar bisa hati-hati karena posisi GPS gajah saat ini sedang tidak aktif,” beber Sugeng.

“Saat itu saya sampaikan juga untuk melakukan blokade karena Pemangku Talang Sindang statusnya dalam bahaya,” terusnya.

Benar saja, sekitar pukul 01.00 hingga subuh, kawanan gajah merangsek ke Pemangku Talang Sindang yang ada 40 rumah di situ.

“Akhirnya masyarakat bubar dan beberapa rumah masyarakat dirusak semua disitu, namanya gajah sedang lapar,” sebutnya.

“Lalu mereka turun ke jalan coran provinsi, di situ mereka baris menunjukan badannya yang besar. Masyarakat tidak bisa apa-apa lagi,” terusnya.

Menurut Sugeng, setidaknya ada sekitar 20 rumah yang dimasuki oleh kawanan satwa liar berkuping lebar tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved