Travel Lampung

Tengkleng Balak Mas Priyo Sajikan Menu Khas Yogyakarta, Cocok Obati Rindu Kota Pelajar

Di Tengkleng Balak Mas Priyo ada berbagai menu masakan khas Yogyakarta yang lezat dan siap membawa Anda bernostalgia saat menyantap makanannya.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Virginia Swastika
Aneka menu khas Yogyakarta di Tengkleng Balak Mas Priyo. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung Bagi Anda yang rindu dengan hidangan Yogya, tak perlu jauh-jauh lagi pergi ke kota yang dijuluki Kota Pelajar ini.

Sebab di Lampung, Anda bisa mengobati kerinduan dengan datang ke Tengkleng Balak Mas Priyo.

Di sini, ada berbagai menu masakan khas Yogyakarta yang lezat dan siap membawa Anda bernostalgia saat menyantap makanannya.

Beberapa di antaranya ada tengkleng kambing dan sapi, sate klathak, sate kere, hingga wedang uwuh.

Menu ini pun tak banyak ditemukan di restoran lain di Lampung.

“Jadi Tengkleng Balak Mas Priyo ini makanan dari Yogya. Menu-menunya juga kita banyak yang kita nggak ada di restoran lain di Lampung. Ada sate kere, sate klathak, sama tengkleng."

"Bahkan minum-minumannya kayak wedang uwuh itu nggak ada di Lampung karena memang bahan bakunya itu nggak ada di Lampung,” kata Amy Priyo, owner Tengkleng Balak Mas Priyo ke Tribunlampung.co.id pada Rabu (25/12/2024).

Pria yang akrab disapa Mas Priyo ini mengungkapkan kisahnya yang terinspirasi untuk menyajikan masakan Yogyakarta, khususnya tengkleng di Lampung.

Dia mengungkapkan bahwa sebenarnya ide ini sudah lama dimilikinya, yakni saat berkuliah di Yogyakarta pada 2010 silam.

“Tengkleng Balak Mas Priyo ini sebenarnya belum lama, baru bulan Juni tahun ini, kurang lebih sekitar enam bulan. Kalau idenya sebenarnya udah lama karena kebetulan saya juga kuliah di Yogya dan kakek juga orang Yogya sebenarnya, jadi suka bolak-balik Yogya.”

“Waktu di Yogya itu saya melihat tiga makanan yang memang kayaknya oke nih buat saya coba di Lampung. Jadi tiga itu waktu itu tahun 2009-2010, ada ayam geprek, sate klathak, sama tengkleng. Nah cuma ayam geprek kan 2015-an itu kan booming ya jadi agak telat lah gitu. Karena dari tiga, yang satu udah tereliminasi, jadi (tersisa) dua: tengkleng sama sate klathak,” ujarnya.

Dari ide tersebut, dia lantas mengembang bisnis yang lebih memfokuskan pada hidangan daging.

Tengkleng pun menjadi menu terfavorit para pelanggan.

Tetapi di samping itu, mereka juga menyediakan beragam hidangan lain yang bisa dipilih dan tak kalah memanjakan lidah.

“Tengklengnya (best seller). Jadi kalau di Tengkleng Balak Mas Priyo ini spesial adalah daging-dagingan. Mungkin kalau tempat lain nggak ada kali ya? Yang jelas tengklengnya. Itu ada tengkleng sapi, tengkleng kambing.”

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved