Penembakan Bos Rental Mobil
Bos Rental Tewas Ditembak, Polisi Sempat Sebut Pelaku Bawa Pistol Bohongan
Fakta baru insiden penembakan bos rental mobil di rest area tol Tangerang - Merak, polisi sempat menyebut jika pelaku membawa senjata api bohongan.
Tribunlampung.co.id, Jakarta - Terungkap fakta baru dari insiden penembakan bos rental mobil di rest area jalan tol Tangerang - Merak, di mana polisi sempat menyebut jika pelaku membawa senjata api bohongan.
Pernyataan itu disampaikan anggota polisi ketika korban meminta bantuan pendampingan untuk mengamankan mobilnya yang dibawa kabur.
Diketahui, insiden penembakan terjadi di rest area KM 45 Jalan Tol Tangerang-Merak, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, pada Kamis (2/1/2025). Akibatnya 1 orang tewas, yang diketahui bernama Ilyas Abdurahman atau IA, yang merupakan bos rental mobil.
Fakta baru tersebut diungkapkan oleh Rizky Agam, anak kedua korban yang ikut dalam pengejaran Honda Brio yang digelapkan oleh para pelaku.
Diketahui, sebelum aksi penembakan, rombongan dari korban sempat menyergap mobil Brio.
Saat itu pengemudi Brio justru menodongkan senjata api lalu kabur.
Kemudian, pihak korban mendatangi Polsek Cinangka untuk meminta bantuan pendampingan karena pelaku membawa senjata api.
Namun, pihak Polsek Cinangka menolak aduan karena mengira tim dari bos rental adalah leasing.
Bahkan, korban yang membawa alat bukti seperti BPKB hingga kunci cadangan sudah ditolak permintaannya sebelum mereka memberikan alat bukti tersebut.
Ilyas juga sudah meyakinkan bahwa mereka bukan dari leasing.
"Dibantahkan oleh ayah saya dengan hendak menunjukkan BPKB, STNK dan kunci serep sebagai alat bukti kepemilikan kendaraan," ujar Rizky Agam, dikutip dari YouTube TV One, Sabtu (4/12/2025).
Anggota polsek yang piket pun sempat menghubungi Kapolsek AKP Asep Iwan, namun permohonan pendampingan tetap ditolak.
Justru, tim dari korban diminta untuk mengejar sendiri mobil tersebut, padahal pelaku membawa senjata api.
Bahkan, anggota polisi tersebut menyebut bahwa senjata api tersebut merupakan senpi bohongan.
"Kami pun mendapatkan saran agar kami mengejar mobil kami sendiri, padahal kami tahu bahwa mobil tersebut memiliki senjata api, tapi respons dari petugas yang piket pada malam itu mengatakan bahwa senjata api itu hanya bohongan," ujarnya.
| Sertu AA Kuasai Brio Milik Bos Rental, Menembak karena Dikeroyok 15 Orang |
|
|---|
| Kena Bujuk Rayu, Oknum Prajurit TNI AL Sempat Tolak Mobil Tanpa Surat |
|
|---|
| 2 Anggota Polsek Cinangka Terancam Dipecat karena Abaikan Laporan Bos Rental |
|
|---|
| Puspomal: 3 Anggota TNI AL Jadi Tersangka Kasus Penembakan Bos Rental Mobil |
|
|---|
| Kapolda Banten Pecat Kapolsek Cinangka? Buntut Kasus Penembakan Bos Rental |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.