Berita Lampung
Pj Gubernur Lampung Terbitkan SE Harga Singkong, Perusahaan Melanggar Bakal Disanksi
Surat edaran tersebut keluar setelah ribuan petani singkong di Lampung menggelar demo di depan kantor DPRD dan Pemprov Lampung, Senin (13/1/2025) lalu
"Kami ingin agar pemerintah pusat mengetahui permasalahan ini dan mengambil langkah yang sesuai dengan rekomendasi pansus. Harapannya, petani, pengusaha, dan semua pihak bisa berjalan bersama dengan baik," pungkasnya.
Ada empat poin utama yang diatur dalam surat edaran tersebut.
Pertama, pembinaan dan monitoring harga serta kualitas ubi kayu di lapak dan perusahaan.
Kedua, pelaksanaan tera ulang timbangan di seluruh lapak dan perusahaan.
Ketiga, pengembangan hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah ubi kayu.
Keempat, perusahaan yang tidak melaksanakan berita acara keputusan terkait harga ubi kayu akan diberikan sanksi tegas sesuai kewenangan dan peraturan yang berlaku.
Dalam kesempatan itu, Samsudin menginstruksikan kepada seluruh bupati/wali kota untuk ikut mengawasi implementasi harga singkong Rp 1.400 per kg di wilayah masing-masing.
"Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani serta memperkuat kesejahteraan petani singkong sebagai sentra penghasil dan pengolah ubi kayu di tingkat nasional," ujar Samsudin.
Adapun surat edaran ini juga turut ditembuskan kepada pihak terkait, seperti Ketua DPRD Lampung, Kapolda Lampung, Danrem 043/Gatam, dan Ketua DPRD Kabupaten/Kota se-Lampung.
Dampak Impor
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah II menduga Soal rendahnya harga jual singkong di Lampung sebagai dampak impor tapioka.
Kepala KPPU Kantor Wilayah II Wahyu Bekti Anggor mengatakan, pihaknya telah melakukan identifikasi terkait permasalahan dalam tata niaga ubi kayu di Lampung.
Pada November 2024 lalu, pihaknya telah mengundang pelaku usaha tapioka untuk diminta keterangan. Hasilnya, ditemukan sedikitnya 45 pelaku usaha yang masih aktif.
"Kami telah menyampaikan permintaan data kepada perusahaan tapioka yang teridentifikasi masih aktif melakukan kegiatan usaha. Dimana sedikitnya 45 pelaku usaha masih aktif di Lampung," kata Wahyu, Selasa (14/1/2025).
Setelah mendengarkan keterangan dari beberapa produsen, KPPU mendapatkan informasi bahwa turunnya harga beli singkong merupakan dampak dari impor tapioka.
Polresta Bandar Lampung Bagikan Bendera dan Sembako Kepada Nelayan |
![]() |
---|
Oknum ASN di Kota Metro Pesta Sabu Bersama Rekan dan Pacar |
![]() |
---|
Pesawaran Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak 2025 Kategori Nindya |
![]() |
---|
Warga Pesawaran Keluhkan Harga Beras Terus Naik, Berharap Program Beras Murah Berlanjut |
![]() |
---|
Masyarakat Pesawaran Keluhkan Harga Beras Makin Naik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.