Berita Terkini Artis

Kejujuran Vadel Badjideh Dipertanyakan, Tim Pengacara Ancang-ancang Mundur

Pengacara Vadel Badjideh, Rahmat mengaku mulai meragukan kejujuran kliennya soal tidak melakukan asusila hingga perintah aborsi.

Editor: Kiki Novilia
Tribunnews.com / Fauzi Nur Alamsyah
KEJUJURAN VADEL BADJIDEH - Vadel Badjideh dihadirkan ke publik usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan asusila di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (14/2/2025). Tim pengacara ancang-ancang mundur bila Vadel Badjideh terbukti bohong. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Pengacara Vadel Badjideh, Rahmat mengaku mulai meragukan kejujuran kliennya soal tidak melakukan asusila hingga perintah aborsi.

Pernyataan itu diungkap Rahmat saat disinggung terkait kejujuran Vadel.

Rahmat merasa keyakinannya pada Vadel kini hanya 50 persen.

"Keyakinan saya sekarang di posisi fifty-fifty," ungkapnya, dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, Rabu (19/2/2025).

Ia lantas menjelaskan alasannya meragukan keterangan Vadel.

"Pertama, ketika saya pertama kali mendampingi Vadel ya, itu jujur, walaupun Vadel menyatakan tidak pernah melakukan apa pun, hamil itu aborsi, atau melakukan perbuatan asusila itu tidak pernah, saya sebagai laki-laki normal dan sebagai orang yang sudah lama hidup di Jakarta itu merasa tidak percaya gitu loh," tambah Rahmat.

"Karena mohon maaf, memang Jakarta ini benar yang orang bilang lebih kejam daripada ibu tiri. Artinya, orang pacaran banyak norma-norma yang dilanggar," bebernya.

Namun, saat itu, Lolly bersumpah bahwa ia tak pernah berhubungan badan dengan Vadel.

"Nah kemudian ketika Lolly lari dari safe house itu kan kami hampir satu malam gitu, hampir 24 jam bersama gitu. Saya tanya, saya gali terus. Bersumpah demi Allah di situ Laura Meizani menyatakan tidak pernah melakukan," sambungnya.

Akan tetapi, keterangan Lolly justru berubah.

"Nah, ketika hari ini Lolly mengubah keterangannya, jadi balik lagi seperti sedia kala," tandasnya.

Rahmat lantas kembali berkomunikasi dengan Vadel dan memintanya menjawab jujur.

"Saya coba berkomunikasi lagi dengan Vadel secara intens, saya coba yakinkan dia untuk supaya dia jujur," imbuh Rahmat.

Menurutnya, ia dan timnya akan mundur jika Vadel ternyata benar-benar berbohong.

"Karena memang komitmen kami di awal, ketika perbuatan itu ada, ketika Vadel berbohong kepada kami, konsekuensinya kami akan tinggalkan dia," tegasnya.

Tak hanya Rahmat, Razman Nasution juga mengaku kecewa pada Vadel.

"Kalau ditanya apakah saya kecewa kepada Lolly, saya jawab saya kecewa, dari hati saya."

"Apakah saya kecewa kepada Vadel, saya sangat kecewa, karena Vadel tidak terbuka," ungkap Razman, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (18/2/2025).

Namun dikatakan Razman, bahwa Vadel hingga saat ini masih membantah soal tuduhan Nikita terkait dugaan persetubuhan dan aborsi.

Sehingga hal tersebut masih menjadi pertimbangan Razman untuk terus mengawal kasus tersebut.

"Sampai sekarang Vadel mangatakan tidak, sehingga sulit bagi kami."

"Jadi kami dari sisi mana mau meninggalkan dia," terang Razman.

Untuk saat ini, kata Razman, pihaknya masih terus mendalami kasus tersebut hingga mendapatkan fakta sebenarnya.

"Makanya kami sedang telusuri, sampai kami mendapat keyakinan bahwa ini memang kebohongan Vadel yang nyata," jelasnya.

Razman juga menyinggung kemungkinan dirinya mundur dari pengacara Vadel.

Jika Vadel mengakui atas tuduhan dari Nikita, Razman memastikan dirinya akan mundur dari kasus tersebut.

"Kalau Vadel mengaku 'Om saya benar melakukannya, saya mohon maaf berbohong', kami pasti mundur," tegasnya. 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / TRIBUNNEWS.COM )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved