Berita Terkini Nasional
Lagu Band Sukatani Asal Purbalingga Viral di Medsos, Kini Sudah Tidak Ada di Platform Streaming
Band punk new wave asal Purbalingga, Sukatani tengah jadi sorotan karena lagu berjudul "Bayar Bayar Bayar" dari album "Gelap Gempita" yang rilis 2023.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Band punk new wave asal Purbalingga, Sukatani tengah jadi sorotan karena lagu berjudul "Bayar Bayar Bayar" dari album "Gelap Gempita" yang dirilis 2023.
Belakangan, lagu ini viral di media sosial dan menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.
Penyebabnya karena lirik "Bayar Bayar Bayar" menyinggung praktik pungutan liar oleh oknum aparat dengan lirik "bayar polisi".
Band Sukatani sendiri sudah menghapus lagu "Bayar Bayar Bayar" dari profil resminya di beberapa platform streaming populer, seperti Spotify, YouTube, dan Apple Music.
Album Gelap Gempita Sukatani berisi delapan lagu, salah satunya “Bayar Bayar Bayar” sebagai track kedelapan.
Menurut pantauan KompasTekno di YouTube, Spotify, dan Apple Music, Jumat (21/2/2025) pagi, lagu "Bayar Bayar Bayar" sudah menghilang dan menyisakan tujuh lagu di album Gelap Gempita Sukatani.
Meski hilang, lagu "Bayar Bayar Bayar" masih bisa ditemukan di platform streaming.
Ini dikarenakan lagu serta penampilan Sukatani saat bawakan lagu "Bayar Bayar Bayar" sudah terlanjur diunggah ulang oleh pengguna lain.
Di platform YouTube, misalnya, rekaman penampilan live lagu "Bayar Bayar Bayar" sudah ditonton hingga lebih dari 130.000 kali.
Sukatani pun meminta agar para pengguna media sosial yang telah mengunggah lagu "Bayar Bayar Bayar" segera menghapusnya.
Hal ini dilakukan untuk menghindari risiko yang mungkin muncul di kemudian hari.
Tak hanya menghapus lagu, Sukatani juga memberikan klarifikasi dan meminta maaf atas lagu "Bayar Bayar Bayar" yang menimbulkan kontroversi.
Klarifikasi serta permintaan maaf diungkapkan sang gitaris Muhammad Syifa Al Ufti alias Electroguy dan vokalisnya Novi Chitra Indriyaki alias Twistter Angels, yang diunggah di Instagram @sukatani.band, pada Kamis (20/2/2025).
Keduanya menegaskan bahwa lagu tersebut bukan ditujukan untuk seluruh institusi Polri, melainkan hanya untuk oknum-oknum polisi yang diduga melanggar aturan.
Dalam pernyataan resmi mereka, Electroguy menyampaikan permintaan maaf kepada Kapolri dan institusi Polri atas lirik lagu yang menyebutkan kata "bayar polisi".
KPK Cek Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih Imbas Heboh Pencopotan Kepsek |
![]() |
---|
Nasib Kakak Adik Terpaksa Gantian Seragam Sekolah, Tak Mampu Beli Baru |
![]() |
---|
Tak Terima Istrinya Difoto Kurir Paket COD, Suami Malah Bacok Pak RW |
![]() |
---|
Terkuak Motif Pembunuhan Pengantin Baru di Kebun Sawit |
![]() |
---|
Pengakuan Mengejutkan Kepala SMA PL Yosef, Wapres Gibran Tak Pernah Sekolah di Sana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.