CPNS
CPNS di Lampung Pilih Cari Proyekan Tunggu Pengangkatan yang Diundur Oktober 2025
Seorang CPNS di Lampung, memilih untuk mencari proyekan online demi bisa memenuhi kebutuhan hidupnya selama menunggu masa pengangkatan.
Selain itu, Chella juga ingin segera bekerja sebagai CASN.
"Sama kayak peserta-peserta (CASN) lainnya kalau saya lihat. Rata-rata di instansi saya, mereka juga enggak sabar mau kerja."
"Bahkan ada yang udah resign juga, ada yang lama menganggur juga," tandasnya.
Terancam Menganggur
Di sisi lain, CPNS lain yang terancam menganggur yakni Nur (33).
Nur diterima sebagai CPNS di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag) dan dikabarkan bisa mulai bekerja pada 1 April 2025.
Perempuan berkerudung itu mengaku sudah mengajukan resign di kantor tempatnya bekerja saat ini. Pengunduran dirinya terhitung sejak Senin (31/3/2025).
Sebelumnya, Nur sudah mendapat informasi dari satuan kerja (satker) bahwa dirinya akan bekerja sebagai CPNS di Kementerian Agama (Kemenag) mulai 1 April 2025.
"Sebelumnya diinfo sama satker tanggal mulai kerjanya 1 April. Makanya kemarin berani ngajuin resign," kata dia, Rabu.
Nur mengaku menyesal telah mengajukan resign jika pada akhirnya tanggal masuk kerjanya bukan sesuai rencana awal.
Dia kemungkinan juga tidak bisa menarik surat resign-nya lantaran sudah masuk ke manajemen kantornya bekerja.
Bahkan sudah ada karyawan baru yang bakal menggantikan posisinya di perusahaan itu.
"Ini rencana mau tanya kantor bisa enggak dibatalin resign-ku. Kalau enggak bisa ya sudah berarti nanti mau cari kerjaan lain sementara," kata dia.
"Padahal usia udah 30 lebih, sementara syarat lapangan kerja maksimal 25 kebanyakan. Kan waswas banget. Mana kebutuhan banyak," imbuhnya lagi.
Nur mengungkapkan, kekhawatirannya terkait penundaan pengangkatan CPNS 2024 sudah muncul sejak berita terkait efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/5-Arti-Mimpi-Ikut-Tes-CPNS-Cerminkan-Ambisi-dan-Tekanan-Karier.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.