BPBD Belum Terima Laporan Banjir di Mesuji Lampung

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Mesuji - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mesuji belum menerima laporan terkait wilayah yang mengalami musibah banjir pasca hujan deras selama dua hari.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Pelaksana (BPBD) Mesuji Budiman Nainggolan saat dikonfirmasi pada Selasa (22/4).

"Sejauh ini kami belum menerima laporan banjir, meski memang Mesuji sempat diguyur hujan deras," ujarnya.

Meskipun begitu, pihaknya tetap memantau kondisi di lapangan sembari bersiaga ketika mendapati laporan masuk terkait bencana banjir.

Sekaligus memberikan imbauan kepada masyarakat supaya tetap waspada menghadapi bencana alam yang sewaktu-waktu terjadi..

Apalagi saat ini memang kondisi sedang musim penghujan yang sangat berpotensi menimbulkan bencana banjir.

Ditambah banyak di wilayah lainnya di luar Kabupaten Mesuji yang mengalami musibah banjir.

Sebelumnya BPBD Mesuji telah mencatat ada 19 kejadian bencana alam terjadi sepanjang Januari-Maret 2025.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, BPBD Mesuji Maulana Irwanto saat dikonfirmasi pada Kamis (17/4) lalu.

"Dari data yang kita himpun sejak Januari hingga Maret 2025 ada 19 kejadian bencana alam," ujarnya.

Maulana menyebut belasan bencana alam itu mayoritasnya ada bencana banjir yang jumlahnya mencapai 15 kejadian.

Sisanya ada dua kejadian bencana angin kencang, satu kejadian kebakaran dan seorang tenggelam.

Dijelaskan Maulana untuk bencana alam banjir yang menjadi angka terbanyak diawal tahun 2025 ini terjadi dibeberapa wilayah.

Seperti di Kecamatan Way Serdang, Mesuji, Mesuji Timur, Simpang Pematang dan Kecamatan Tanjung Raya.

Sedangkan untuk bencana angin kencang yang hanya terjadi sebanyak dua kejadian berada di Kecamatan Way Serdang.