Berita Terkini Nasional

Guru sampai Stres Masuk RS Dipolisikan Wali Murid Gegara Lerai 2 Siswi Berkelahi

Guru di Simalungun ini justru dituduh telah menampar salah satu siswi hingga berimbas pada laporan polisi.

Kompas.com/Teguh Pribadi
GURU DILAPORKAN ORTU - Hisar Pangaribuan saat di ruang guru SMPN 2 Tapian Dolok, Jalan Kelurahan Sinaksak, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Selasa (6/5/2025). Guru sampai stres masuk RS dipolisikan wali murid gara-gara lerai dua siswi berkelahi. 

Namun ia dilarang masuk oleh pihak sekolah karena dituduh bikin keributan.

Alasannya memutuskan membuat laporan polisi karena penyelesaian masalah dari pihak sekolah terkesan lambat.

Ia juga menyesalkan perbuatan guru terhadap putrinya.

Menurutnya, Hisar telah mengaku menampar anaknya.

"Pas pulang sekolah anakku nangis di rumah. Kutanya kenapa menangis, dia bilang ditampar guru di sekolah."

"Coba lah, gimana perasaan kita, kalau anak perempuan kita ditampar," kata Harahap.

Menurutnya, undangan pertemuan dari pihak sekolah tidak menyangkut konflik antara siswa dan guru.

Untuk itu, ia berharap pihak sekolah, khususnya Hisar Pangaribuan, datang meminta maaf.

"Sejak kejadian itu, dia (guru) enggak pernah nanya kepada anakku apa yang sakit."

"Sudah kubilang sama gurunya, 'Pak, jangan anggar uang, Pak. Datang aja ke rumah minta maaf, selesai'," kata Roresky.(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com

BACA BERITA POPULER

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved