Berita Terkini Nasional

2 Dugaan Penyebab Kebakaran yang Tewaskan 3 Balita, Ibu Korban Asyik Pacaran

Polisi mengungkap ada dua dugaan penyebab kebakaran rumah yang mengakibatkan 3 balita tewas terpanggang saat ditinggal ibunya pacaran.

Tribunnews.com/Herudin
DUGAAN PENYEBAB: Foto ilustrasi, garis polisi. Polisi mengungkap ada dua dugaan penyebab kebakaran rumah yang mengakibatkan 3 balita tewas terpanggang saat ditinggal ibunya pacaran. Diketahui, peristiwa tragis yang menewaskan dua balita berinisial ANP (3) dan AZP (1) itu, terjadi pada Selasa (6/5/2025) pukul 14.00 WIB di Jalan Suprapto, Kelurahan Penggolaka, Kecamatan Puwatu, Kota Kendari. Sementara 1 balita lagi berinisial N (3) meninggal setelah mendapat perawatan di rumah sakit akibat luka bakar hebat. 

Dari beberapa keterangan yang didapatkan di lapangan, penyebab kebakaran diduga berasal dari korek api dan korsleting listrik.

"Karena dari empat anak, itu ada satu yang sering main korek."

"Bisa juga karena korsleting listrik, tapi itu semua masih dugaan, untuk hasil pasti masih menunggu labfor," terang Andry.

Berdasarkan rekaman suara korban selamat (4) saat itu adiknya yang bernama Najma bermain korek.

"Siapa yang main api nak?" tanya perekam.

"Najma main korek"

"Oo Najma main korek. Bakar apa dia nak?"

"Bantal kursi" jawab S (4).

Berdasarkan pantauan TribunnewsSultra.com, rumah hanya menyisakan puing bangunan dan beberapa dinding yang menghitam.

Disebutkan, ANP tampak sedang memeluk erat adiknya AZP, seolah ingin melindunginya dari panas kobaran api.

“Didapat dalam lemari, kasihan sekali,” kata RI (35), bibi korban, dengan mata berkaca-kaca saat ditemui di RS Bhayangkara Kendari, pada Selasa (06/05/2025) malam.

Saudara kembar ANP yakni N (3), serta satu saudaranya S (4), mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya dan menjalani perawatan medis. Namun N pada akhirnya meninggal.

Rumah tersebut berlokasi di Jalan R Suprapto, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sultra.

Saat kebakaran rumah terjadi, ibu korban SA (23), diketahui tidak berada di rumah.

Dia meninggalkan keempat anaknya di dalam rumah untuk membelikan makanan bagi mereka.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved