Pilkada Pesawaran
KPU Pastikan Anggaran Pemungutan Suara Ulang Pilkada Pesawaran Sudah Lengkap
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran memastikan anggaran pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 telah tersedia sepenuhnya.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Teguh Prasetyo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PESAWARAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran memastikan anggaran pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 telah tersedia sepenuhnya.
Adapun dana tambahan sebesar Rp 9,4 miliar yang dibutuhkan kini sudah disalurkan seluruhnya oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran.
Ketua KPU Pesawaran Fery Ikhsan menyampaikanm, bahwa dana tersebut diterima secara bertahap dan kini sudah lengkap 100 persen.
“Mulai Jumat kemarin, dana kekurangan sebesar Rp 9,4 miliar sudah ditransfer seluruhnya ke rekening KPU,” ujar Fery, Sabtu (10/5/2025).
Ia menambahkan, dana tersebut diberikan dalam tiga tahap.
Dan saat ini, kata Fery, sudah melengkapi anggaran PSU yang sebelumnya sudah tersedia dari sisa dana Pilkada Serentak 2024.
"Kami masih memiliki sisa Rp 6 miliar dari anggaran sebelumnya. Jadi, total dana untuk PSU mencapai Rp15,4 miliar, sesuai kebutuhan yang dirancang,” jelasnya.
Fery juga memastikan seluruh logistik untuk pelaksanaan PSU yang dijadwalkan pada 24 Mei mendatang, kini dalam tahap pengecekan akhir.
Seluruh perlengkapan pemilu sudah berada di gudang logistik dan siap didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Selain logistik, tahapan kampanye dan pelatihan teknis bagi penyelenggara juga terus berjalan.
“Kampanye sudah masuk hari ketiga. Kami juga sedang menyelenggarakan bimtek untuk petugas badan adhoc terkait proses pemungutan suara, penghitungan, hingga penggunaan aplikasi Sirekap," imbuh Fery.
Ia optimistis seluruh tahapan akan berlangsung lancar.
“Sampai hari ini, tidak ada kendala berarti. Kami berharap semua berjalan sesuai rencana hingga hari pemungutan suara,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Pesawaran AKBP Heri Sulistyo Nugroho bersama jajaran pejabat utama meninjau wilayah kepulauan yang mengalami gangguan jaringan komunikasi (blank spot) di Pulau Legundi dan Pulau Pahawang, Kecamatan Punduh Pidada, Rabu (7/5/2025) lalu.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan kesiapan jelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) 2025, sekaligus menjaga stabilitas keamanan dan kelancaran proses demokrasi di daerah terpencil.
Kunjungan tersebut juga sekaligus untuk silaturahmi dengan aparatur desa, penyelenggara pemilu, dan tokoh masyarakat setempat.
Heri menekankan pentingnya menjaga netralitas, mencegah hoaks, serta memperkuat kolaborasi antar elemen demi menciptakan PSU yang aman, damai, dan bermartabat.
"Kami hadir bukan hanya sebagai pengaman, tetapi juga sebagai bagian dari solusi. Sinergi dan komunikasi jadi kunci utama agar PSU berjalan lancar,” ujar Heri.
Polres Pesawaran juga menggandeng lembaga terkait seperti RAPI dan Sat Brimob untuk mengatasi kendala komunikasi.
Sejumlah alternatif tengah disiapkan, seperti pemasangan repeater, penggunaan handy talky (HT), hingga perangkat Starlink untuk mendukung pelaporan data secara real-time.
Menurutnya dengan pendekatan humanis, kunjungan ini turut memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat kepulauan.
PSU sendiri dijadwalkan berlangsung pada 24 Mei 2025.
“Melalui langkah nyata ini, Polres Pesawaran terus berupaya mendukung proses demokrasi yang inklusif dan berkeadilan,” pungkas Heri.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/oky indra jaya)
Nanda Indira Dilantik sebagai Bupati Pesawaran pada 27 Agustus 2025 |
![]() |
---|
DPRD Pesawaran Usulkan Pengesahan Nanda Indira sebagai Bupati Terpilih |
![]() |
---|
Soal Jadwal Pelantikan Nanda-Anton, Begini Kata KPU Pesawaran |
![]() |
---|
Besok Nanda-Anton Ditetapkan sebagai Pemenang PSU Pesawaran |
![]() |
---|
Gugatan Supriyanto Ditolak MK, Nanda Indira Selangkah Lagi Ditetapkan sebagai Bupati Pesawaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.