Pilkada Pesawaran

Debat Publik PSU Pilkada Pesawaran Digelar 18 Mei, Bakal Disiarkan Langsung di YouTube

Debat publik pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Pesawaran 2025 akan digelar pada Minggu (18/5/2025).

Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Teguh Prasetyo
Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya
DEBAT PSU DITUNDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran menunda debat publik pasangan calon PSU Pilkada 2025 karena pertimbangan keamanan. Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Hukum KPU Pesawaran, Ryan Arnando, Selasa (13/5/2025).   

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PESAWARAN - Debat publik pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Pesawaran 2025 akan digelar pada Minggu (18/5/2025).

Debat PSU yang mempertemukan paslon nomor urut 1 Supriyanto-Suriansyah Rhalieb dengan paslon nomor urut 2 Nanda Indira-Antonius Muhammad Ali digelar pukul 13.00 WIB di Hotel Emersia, Bandar Lampung

Debat ini akan disiarkan secara langsung melalui TVRI Lampung, dibantu mitra televisi lokal, serta ditayangkan melalui kanal YouTube resmi KPU Pesawaran.

Debat tersebut sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 14 Mei 2025. 

Namun, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran memutuskan untuk menunda pelaksanaannya setelah mempertimbangkan sejumlah aspek, terutama dari sisi keamanan.

“Setelah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Bawaslu, Pemkab Pesawaran, serta perwakilan pasangan calon, akhirnya disepakati bahwa debat publik ditunda dan akan dilaksanakan pada 18 Mei mendatang,” ujar Ryan Arnando, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Hukum KPU Pesawaran, Selasa (13/5/2025).

“Aspek keamanan menjadi perhatian utama kami. KPU berkomitmen memastikan seluruh tahapan berjalan lancar dan tertib, termasuk pelaksanaan debat,” jelasnya.

Dalam pelaksanaan debat nanti, KPU membatasi jumlah pendukung yang boleh hadir di lokasi debat. 

Masing-masing pasangan calon hanya diizinkan membawa maksimal 20 orang pendukung guna menghindari kerumunan berlebih.

"Ini adalah bentuk upaya menjaga ketertiban dan menciptakan suasana yang kondusif selama debat berlangsung," tegas Ryan.

Sementara itu, terkait teknis pelaksanaan seperti tema debat, struktur acara, moderator, serta susunan panelis, saat ini masih dalam proses finalisasi oleh tim KPU bersama pihak terkait.

“Kami targetkan semua detail teknis selesai dalam waktu dekat. Besok, seluruh informasi lengkap akan kami umumkan secara resmi,” tutup Ryan.

(Tribunlampung.co.id / Oky Indrajaya)

 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved