Ibu dan Anak Tewas Tertabrak Kereta Api Blora Jaya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JATENG - Kecelakaan maut melibatkan Kereta Api Blora Jaya dengan sepeda motor hingga tewaskan ibu dan anak.

Kejadian di perlintasan sebidang tanpa palang otomatis di Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Senin (26/5/2025) pagi. 

Berdasarkan data dari Satlantas Polres Grobogan, korban diketahui bernama KS (26) dan putrinya AS.

"Korban adalah ibu dan anak," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Grobogan, Iptu Eko Arie, saat dihubungi melalui ponsel. 

Menurut keterangan Eko, sebelum kecelakaan tragis itu terjadi, KS bersama anaknya baru saja pulang berbelanja dari pasar.

Mereka dalam perjalanan pulang ke rumah di Desa Boloh. Insiden terjadi sekitar pukul 06.42 WIB di rel perlintasan kereta api Kilometer 13+7.

KS diketahui nekat menerobos perlintasan yang sudah tertutup palang pintu, yang dijaga secara swadaya oleh warga. Pada saat bersamaan, KA Blora Jaya nomor 261 melaju dari arah Blora menuju Semarang. 

"Penjaga palang pintu sudah memberi isyarat dan peringatan tetapi korban yang tidak menggunakan helm tidak memperhatikan. Motor ringsek, korban dievakuasi ke rumah duka untuk dimakamkan," ujar Eko.

Benturan keras tak terhindarkan, sepeda motor korban terpental sejauh sekitar 35 meter.

Sementara itu, Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menambahkan bahwa berdasarkan keterangan saksi mata, pengendara sepeda motor melanggar aturan dengan menerobos palang pintu yang sudah tertutup.

"Namun karena pengendara tetap memaksakan diri untuk melintas, terjadilah tabrakan antara sepeda motor dengan KA Blora Jaya," kata Franoto.

Ia menambahkan bahwa masinis KA telah membunyikan klakson berulang kali sebagai peringatan. Tidak ditemukan kerusakan pada lokomotif maupun rangkaian kereta akibat insiden tersebut.

Namun, KA Blora Jaya sempat mengalami keterlambatan selama 4 menit karena harus menjalani pemeriksaan sarana di Stasiun Ngrombo.

Tim pengamanan PT KAI Daop 4 Semarang telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat. Penanganan korban kini ditangani oleh Polsek Toroh.

Franoto kembali mengingatkan pentingnya mematuhi aturan saat melintasi perlintasan sebidang.