Berita Terkini Nasional
Mobil Bawa Rombongan Pelajar SD Mau Lomba O2SN Terjun Bebas ke Sungai
Mobil rombongan pelajar SD tersebut kecelakaan tunggal hingga masuk sungai di tengah jalan saat menuju tempat lomba O2SN.
Kemudian korban juga akan mendapatkan pendampingan trauma healing atas insiden ini.
“Kondisi mereka aman dan didampingi pihak guru untuk pendampingan trauma healing. Sesuai arahan, mereka tidak perlu ikut lomba dan Disdikbud akan memberikan pendampingan untuk sembilan anak tersebut,” jelasnya.
Direncanakan, pihak Disdikbud akan mengunjungi para siswa tersebut untuk memberikan motivasi.
“Informasi di lapangan anak-anak sudah diterima orang tua dan mulai kembali ceria, mereka masing-masing akan dapat cenderamata dan sertifikat,” terang Kadisdik.
Kronologi
Polisi ungkap kronologi kejadian mobil rombongan anak-anak SD yang tercebur di Jalan Raya Nagar, Desa Muning Tengah, Kecamatan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Mobil tercebur ke sungai tersebut telah berhasil dievakuasi oleh tim gabungan relawan, Satpol PP dan Damkar, BPBD, warga setempat bersama pihak Kepolisian dan TNI.
Kapolres HSS, AKBP Muhammad Yakin Rusdi, melalui Kapolsek Daha Selatan, Iptu Syarifudin menjelaskan kejadian diperkirakan pukul 07.45 Wita, mobil berpenumpang terdiri dari anak-anak SD dan driver guru, bertolak dari wilayah Kecamatan Daha Utara menuju Kota Kandangan.
“Sekitar sembilan orang dan satu driver (guru). Saat melintas di lokasi kejadian, kondisi cuaca yang hujan menyebabkan jalan licin, serta ada berselisih dengan mobil lain. Mobil rombongan anak-anak O2SN terlalu menepi ke sisi kiri badan jalan, sehingga tercebur ke area sungai dan terbalik,” jelas Kapolsek.
Penumpang dan supir (driver) berhasil segera dievakuasi. Mobil berwarna putih yang mengalami laka tunggal tersebut ditangani oleh warga dan personil Polsek Daha Selatan, bersama TNI, warga, Satpol PP dan Damkar dan relawan gabungan.
( Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com )
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.