Berita Terkini Nasional
Mobil Bawa Rombongan Pelajar SD Mau Lomba O2SN Terjun Bebas ke Sungai
Mobil rombongan pelajar SD tersebut kecelakaan tunggal hingga masuk sungai di tengah jalan saat menuju tempat lomba O2SN.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Kalimantan Selatan - Mobil yang membawa rombongan pelajar SD mau lomba Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) terjun bebeas ke sungai.
Mobil rombongan pelajar SD tersebut kecelakaan tunggal hingga masuk sungai di tengah jalan saat menuju tempat lomba O2SN.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian naas itu, seluruh pelajar SD dan pengemudinya selamat.
Meskipun mobil yang mengangkut pelajar SD dalam kondisi terbalik di sungai.
Peristiwa ini terjadi di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan pada Selasa (27/5/2025) sekira pukl 08.15 Wita.
Insiden yang berada di Desa Muning Tengah, Kecamatan Daha Selatan ini beredar di grup WhatsApp.
Dari video yang beredar, mobil berwarna silver itu keluar dari badan jalan ke arah sungai dan terbalik.
Mobil itu diketahui membawa anak-anak SD yang berpakaian olahraga yang hendak mengikuti lomba.
Beruntung tidak ada korban jiwa dari kecelakaan ini.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Hulu Sungai Selatan, Akhmad Supian dalam keterangan tertulisnya.
“Kondisi anak dan penumpang selamat, di Muning Tengah,” katanya.
Namun, belum diketahui persis penyebab kejadian mobil tersebut keluar jalur dan terbalik.
Sekitar pukul 08.44 Wita, proses evakuasi telah dilakukan pihak warga sekitar.
Warga mencoba menarik mobil dari pinggir sungai dengan menggunakan tali yang kuat.
Pihaknya mengatakan, anak-anak tersebut dalam keadaan segat dan aman.
Kemudian korban juga akan mendapatkan pendampingan trauma healing atas insiden ini.
“Kondisi mereka aman dan didampingi pihak guru untuk pendampingan trauma healing. Sesuai arahan, mereka tidak perlu ikut lomba dan Disdikbud akan memberikan pendampingan untuk sembilan anak tersebut,” jelasnya.
Direncanakan, pihak Disdikbud akan mengunjungi para siswa tersebut untuk memberikan motivasi.
“Informasi di lapangan anak-anak sudah diterima orang tua dan mulai kembali ceria, mereka masing-masing akan dapat cenderamata dan sertifikat,” terang Kadisdik.
Kronologi
Polisi ungkap kronologi kejadian mobil rombongan anak-anak SD yang tercebur di Jalan Raya Nagar, Desa Muning Tengah, Kecamatan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Mobil tercebur ke sungai tersebut telah berhasil dievakuasi oleh tim gabungan relawan, Satpol PP dan Damkar, BPBD, warga setempat bersama pihak Kepolisian dan TNI.
Kapolres HSS, AKBP Muhammad Yakin Rusdi, melalui Kapolsek Daha Selatan, Iptu Syarifudin menjelaskan kejadian diperkirakan pukul 07.45 Wita, mobil berpenumpang terdiri dari anak-anak SD dan driver guru, bertolak dari wilayah Kecamatan Daha Utara menuju Kota Kandangan.
“Sekitar sembilan orang dan satu driver (guru). Saat melintas di lokasi kejadian, kondisi cuaca yang hujan menyebabkan jalan licin, serta ada berselisih dengan mobil lain. Mobil rombongan anak-anak O2SN terlalu menepi ke sisi kiri badan jalan, sehingga tercebur ke area sungai dan terbalik,” jelas Kapolsek.
Penumpang dan supir (driver) berhasil segera dievakuasi. Mobil berwarna putih yang mengalami laka tunggal tersebut ditangani oleh warga dan personil Polsek Daha Selatan, bersama TNI, warga, Satpol PP dan Damkar dan relawan gabungan.
( Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com )
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.