Berita Terkini Nasional

Sopir Minibus Tewas Kecelakaan di Jalur Wates-Yogyakarta Tak Pakai Sabuk Pengaman

Mobil minibus yang melintas di jalan nasional tersebut tebalik di tikungan depan PT Odixa Pharma, Kelurahan Sukoreno, Kapanewon Sentolo.

Satlantas Polres Kulon Progo
TERGULING - Kondisi mobil yang terguling di Jalan Nasional Wates-Yogyakarta wilayah Kapanewon Sentolo, Kulon Progo, Rabu (28/05/2025) dini hari. Sopir meninggal dunia tak pakai sabuk pengaman. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Yogyakarta - Sopir minibus tewas  dalam kecelakaan tunggal di jalur Wates - Yogyakarta tak pakai sabuk pengaman.

Mobil minibus yang melintas di jalan nasional tersebut tebalik di tikungan depan PT Odixa Pharma, Kelurahan Sukoreno, Kapanewon Sentolo.

Peristiwa kecelakaan minibus itu terjadi pada dini hari, Rabu (28/5/2025).

Diduga selain melaju dengan kecepatan tinggi, sopir minibus tersebut mengantuk.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 02.50 WIB.

Mobil minibus berpelat AG 1064 ET itu dikemudikan oleh R, pemuda asal Purworejo, Jawa Tengah, yang saat itu melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi, diduga mencapai 80 km/jam.

“Setibanya di lokasi kejadian yang merupakan tikungan menurun ke kanan, pengemudi kehilangan kendali,” jelas Tanto.

Mobil keluar jalur, menabrak tembok taman di sisi kiri jalan, terpental kembali ke badan jalan, lalu terguling.

Warga yang mendengar suara benturan keras segera datang untuk memberikan pertolongan.

R mengalami luka berat dan sempat dilarikan ke RSUD Nyi Ageng Serang Sentolo, namun nyawanya tidak tertolong.

Sementara dua penumpangnya, MF (24) mengalami luka dan dirawat di RSU Queen Latifa Sentolo, dan MA (18) selamat tanpa luka.

Dari hasil pemeriksaan awal, R diketahui tidak membawa surat izin mengemudi dan tidak menggunakan sabuk pengaman saat kejadian.

Ia juga diduga dalam kondisi mengantuk saat mengemudikan kendaraan.

“Kerugian material ditaksir mencapai Rp30 juta. Mobil juga sudah kami amankan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” ujar Tanto.

( Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com )

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved