Berita Terkini Nasional

Nasib Direktur RSUD Padang Setelah Viral RS Diduga Tolak Pasien KIS

Nasib Direktur RSUD dr Rasidin Padang Sumatera Barat bernama dr Desy Susanty setelah viral pihak rumah sakit diduga tolak pasien KIS.

Editor: taryono
Kolase: TribunPadang.com/Istimewa dan rsud.padang.go.id
VIRAL TOLAK PASIEN - (Kiri) Wali Kota Padang, Fadly Amran saat mengunjungi rumah duka, Desi Erianti, Sabtu (31/5/2025) dan (Kanan) dr Desy Susanty, Direktur RSUD Padang yang dinonaktifkan buntut viral pihak rumah sakit tolak pasien Kartu Indonesia Sehat (KIS). 

Sepupu Desi, Suyudi mengaku, saudaranya dilarikan ke RSUD Padang.

Sampai di sana, pasien dimasukkan ke ruang IGD guna menjalani pemeriksaan.

"Dokter menyatakan bahwa ia hanya sesak nafas, tensinya normal dan tidak memenuhi unsur kedaruratan."

"Jika ingin mendapatkan perawatan dialihkan ke (rumah sakit) umum," katanya, dikutip dari TribunPadang.com, Selasa (3/6/2025).

Desi tidak dirawat inap lebih lanjut karena kendala biaya.

Selain itu, kartu KIS miliknya tidak dapat digunakan karena kondisi Desi dinilai tidak darurat.

Suyudi menyangkan sikap RSUD Padang.

Ia mempertanyakan kondisi seperti apa pasien bisa dicover BPJS Kesehatan.

"Sungguh sangat menyayangkan birokrasi kesehatan dimana orang yang membutuhkan perawatan kesehatan ditolak dari IGD dengan alasan tidak dalam keadaan darurat dan saat ini alm kakak saya sudah pergi apakah ini sudah tidak darurat?" tegasnya.

Suyudi melanjutkan ceritanya, Desi kemudian dibawa pulang.

Namun keesokan harinya, Desi mengalami sesak napas lagi.

Ia kemudian dilarikan IGD RS Siti Rahmah. Akan tetapi takdir berkata lain, Desi menghembuskan napas terakhirnya pada pukul 12.31 WIB.

Klarifikasi Pihak RSUD Rasidin

dr Desy Susanty menyampaikan turut berbelasungkawa atas wafatnya pasien

Ia menegaskan tidak ada satu pun tenaga medis atau fasilitas kesehatan yang menginginkan kehilangan nyawa, dan peristiwa ini menjadi perhatian serius bagi kami semua.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved