Berita Terkini Nasional

Pengakuan Mengejutkan Dita, Tetangga Pasutri yang Tewas di Depan 2 Anaknya

Pengakuan mengejutkan Dita (33), tetangga pasangan suami istri alias pasutri, yang ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya.

Tribunnews.com
KORBAN KERAP MENANGIS: Foto ilustrasi, garis polisi. Pengakuan mengejutkan Dita (33), tetangga pasangan suami istri alias pasutri, yang ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya. Dita menyebut, jika tetangganya, yang perempuan, kerap menangis. Namun, Dita mengaku tak pernah mendengar ada suara keributan dari rumah mereka. Diketahui, Lusi Pebiani dan suaminya, Bagus, ditemukan bersimbah darah di dalam rumah mereka di Perumahan Lemahmulya Indah, Desa Lemahmulya, Kecamatan Majalaya, Karawang, Jawa Barat pada Kamis dini hari, 12 Juni 2025. 

“Darah banyak banget di dalam. Bagus berdarah parah, luka di tangannya."

"Tubuh Lusi juga ada, tapi saya enggak terlalu berani lihat,” kata Dita dengan suara bergetar.

Polisi yang datang tak lama kemudian langsung memasang garis polisi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dugaan sementara, peristiwa tragis ini dipicu penganiayaan dalam rumah tangga.

Rumah yang Sepi, Konflik yang Tersembunyi

Selama ini, Lusi dan Bagus dikenal sebagai pasangan yang tertutup.

Mereka jarang bersosialisasi dengan tetangga.

Sesekali terlihat saat membeli jajanan atau kebutuhan rumah tangga.

Bagus diketahui memiliki usaha toko aksesori.

Namun, di balik ketenangan rumah itu, ternyata tersimpan ketegangan.

Dita mengaku dalam dua hingga tiga bulan terakhir, kerap mendengar pertengkaran dari rumah mereka.

“Enggak sering ribut keras sih, tapi istri sering nangis. Suaminya enggak pernah terdengar ngomel, tapi Lusi pernah cerita pas suaminya mabuk, dia pernah ditendang,” ungkap Dita.

Malam sebelum kejadian, sekitar pukul 20.30 WIB, Lusi masih sempat membeli kudapan ke rumah Dita.

Namun, matanya sembap, seperti habis menangis. Saat itu, Bagus juga ada di rumah, namun Dita tak berani menanyakan lebih jauh.

“Dia enggak cerita apa-apa, cuma kelihatan banget kalau habis nangis. Tapi saya nahan diri buat nanya,” katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved