Berita Lampung
Pedagang di Pasar Terminal Pringsewu Pilih Pasokan Cabai dari Jawa karena Lebih Murah
Pedagang di Pasar Terminal Pringsewu lebih memilih mengambil pasokan cabai dari Pulau Jawa dibandingkan produk lokal.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Pedagang di Pasar Terminal Pringsewu lebih memilih mengambil pasokan cabai dan komoditas lainnya dari Pulau Jawa dibandingkan produk lokal.
Alasannya, harga barang dari Jawa dinilai lebih murah dan pasokannya lebih lancar.
“Cabai dari Jawa sekarang harganya sekitar Rp 20 ribu. Kalau cabai lokal bisa sampai Rp 25 per kilogram, selisihnya lumayan,” kata Toto, salah satu pedagang cabai di pasar tersebut.
Menurut Toto, selain harganya yang lebih terjangkau, pasokan dari Jawa juga lebih mudah didapat.
“Kalau barang lokal itu kadang susah. Kalau pun ada, harganya tinggi. Jadi kami lebih banyak ambil dari Jawa,” ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, saat ini, harga cabai rawit sendiri mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 40 ribu menjadi Rp 48 ribu per kilogram.
Sementara harga bawang putih dan bawang merah terpantau stabil, masing-masing Rp 35 ribu dan Rp 40 ribu per kilogram.
“Yang penting harganya masuk dan stok lancar. Pembeli juga nyari yang segar dan murah,” pungkas Toto.
(Tribunlampung.co.id/ Oky Indrajaya)
| BPS Lampung Sebut Kolaborasi Jadi Kunci untuk Data Berkualitas |
|
|---|
| Kasus SPAM Pesawaran, Kejati Lampung Didesak Periksa Pihak Kemen PUPR |
|
|---|
| Pemprov Lampung Buka Peluang Gandeng Swasta Kelola Penangkaran Rusa |
|
|---|
| Kadafi Sebut Kopi Dapat Disulap Jadi Destinasi Wisata Menarik di Lampung |
|
|---|
| Jadi Tersangka Korupsi SPAM, Mantan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona Ditahan di Rutan Way Huwi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.