Pemkot Bandar Lampung
Pemkot Bandar Lampung dan Pemkab Lampung Selatan Kerja Sama Tangani Sampah dan Banjir
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana bertemu Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, membahas kerja sama penanganan sampah dan banjir
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: soni yuntavia
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana bertemu Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, membahas kerja sama penanganan sampah dan banjir, di ruang kerja Bupati Lampung Selatan, Senin (21/7/2025).
Eva Dwiana menekankan pentingnya sinergi dalam penanganan permasalahan sampah yang kian kompleks.
Ia mendorong pembahasan teknis segera dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) dari dua daerah, guna merumuskan solusi konkret yang bermanfaat secara bersama.
"Kalau pengelolaan ini bisa terealisasi, baik Pemkab Lampung Selatan maupun Pemkot Bandar Lampung akan sama-sama mendapatkan manfaat," ujarnya
Selain isu sampah, Ia juga menawarkan potensi kerja sama penyediaan air bersih melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Way Rilau, yang memiliki kapasitas produksi mencapai 750 liter per detik.
Infrastruktur ini diharapkan mampu memperluas cakupan layanan air bersih, terutama untuk wilayah Kecamatan Natar yang berbatasan langsung dengan Bandar Lampung.
Pengendalian banjir juga menjadi agenda utama yang dibahas.
Pemkot Bandar Lampung merencanakan pembangunan embung di wilayah Hajimena, Kecamatan Natar, dengan luas sekitar 1–2 hektare.
Selain berfungsi sebagai penampung air dan pengendali banjir, embung ini juga dirancang menjadi ikon kolaborasi dan destinasi wisata perbatasan.
"Mudah-mudahan dengan rencana kolaborasi ini, Lampung Selatan dan Bandar Lampung bisa terbebas dari banjir," ujarnya.
"Kita bersinergi agar pintu gerbang Sumatera ini menjadi lebih baik," sambungnya.
Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama mengapresiasi inisiatif kerja sama yang diinisiasi Pemkot Bandar Lampung.
Menurutnya, kolaborasi antar pemerintah daerah menjadi kebutuhan mendesak, terutama dalam menghadapi tantangan pembangunan yang saling terkait di kawasan perbatasan.
"Kami siap berkolaborasi," ujarnya.
"Kalau memungkinkan, kita prioritaskan pembangunan embung terlebih dahulu, mengingat musim penghujan sudah semakin dekat," tuturnya.
(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus )
Sekolah Nusadaya Bandar Lampung Diharap Bisa Ciptakan Tenaga Kerja ke Luar Negeri |
![]() |
---|
85 ASN Pemkot Pensiun Tahun Ini, Eva Dwiana: Jasanya Sulit Ungkap dengan Kata-kata |
![]() |
---|
Modal Koperasi Merah Putih, Pemkot Bandar Lampung Gelontorkan Rp 12,6 M |
![]() |
---|
Besok Dinas Perdagangan Bandar Lampung Mulai Cek Beras Diduga Oplosan |
![]() |
---|
SMA Siger Bandar Lampung Akan Manfaatkan Gedung Sekolah yang Sepi Murid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.