Berita Terkini Nasional
Kecelakaan Maut di Mamuju, Bayi 3 Bulan Meninggal Dunia
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Poros Tapalang, Lingkungan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju.
Tribunlampung.co.id, Sulbar - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Poros Tapalang, Lingkungan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, pada Selasa (5/8/2025) pagi.
Kecelakaan melibatkan sepeda motor dengan mobil hingga menewaskan seorang bayi bernama Adlan.
Saat kejadian, bayi yang berusia tiga bulan itu diduga terlepas dari gendongan sang ibu, Karmila (24) ketika motor yang dikendarai paman korban, Muhammad Sahrul (26) ditabrak oleh mobil di lokasi tersebut
Peristiwa bermula ketika Sahrul yang mengendarai motor Honda Scoopy bersama adik ipar dan kedua keponakannya, Adlan dan Muhammad Hilal (3) hendak menyeberang.
Dari jalur yang sama, mobil Toyota Avanza itu melaju kencang dari arah Kabupaten Mamuju menuju Kabupaten Majene.
Kecelakaan pun tak terhindarkan sekira pukul 08.30 WITA sehingga mengakibatkan empat orang terluka.
Sarhul, Karmila, dan Hilal menderita lecet dan beberapa luka di tubuh bagian kanan.
Sementara Adlan diduga sempat terlempar dari gendongan Karmila ketika terjadi benturan keras akibat tabrakan.
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Tapalang, sebelum akhirnya bayi Adlan dirujuk ke RSUD Mamuju untuk perawatan intensif.
Namun nahas, Adlan dinyatakan meninggal.
Karmila menangis pilu ketika niatnya untuk pergi ke rumah mertua di Desa Taan, Kecamatan Tapalang justru berujung duka.
Dia tampak terpukul sambil memeluk tubuh kaku buah hatinya di Puskesmas Tapalang.
Saat itu dia bersikeras ingin menatap Adlan sebelum dirujuk ke RSUD Mamuju.
Hal itu diungkapkan oleh kerabat Karmila, Faulah.
"Iya, dirujuk. Tapi dia tidak mau pergi sebelum lihat anaknya," ujarnya.
Karmila menangisi kepergian putranya tanpa didampingi sang suami lantaran bekerja merantau di Kalimantan.
Karmila sendiri masih dirawat intensif dan belum bisa ikut mengantar jenazah anaknya ke peristirahatan terakhir.
Pelaku kabur
Di sisi lain, pengemudi mobil bernomor polisi DD 1232 QA itu melarikan diri usai tabrakan terjadi.
Informasi ini diungkapkan oleh Kapolsek Tapalang, AKP Mino.
Pelaku bernama Basri (45) yang merupakan Warga Somba Selatan, Kabupaten Majene diduga kabur ke arah Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene.
Mino menjelaskan, saksi menyebut sopir langsung turun dari mobil dan berlari meninggalkan lokasi.
“Menurut keterangan saksi, setelah menabrak, sopir langsung turun dari mobil dan lari meninggalkan lokasi,” kata Mino.
Hingga saat ini polisi masih melakukan pencarian terhadap pelaku yang diduga masih berada di sekitar wilayah Tapalang.
“Kemungkinan besar dia masih di sekitar sini, karena kabur dengan cara berlari, tidak menumpang kendaraan lain,” ungkap Mino.
Pihak kepolisian juga telah meminta bantuan dari keluarga Basri untuk membujuk pelaku agar menyerahkan diri.
“Pihak keluarga menyatakan siap membantu dan menyerahkan yang bersangkutan ke polisi,” ujar Mino.
Mobil Avanza mengalami kerusakan parah di bagian depan, sedangkan sepeda motor rusak di kedua sisi.
Kendaraan korban kini diamankan di Mapolsek Tapalang.
Sementara mobil pelaku masih berada di lokasi kejadian.
Penyidik telah melakukan olah TKP, identifikasi korban, serta memeriksa seorang saksi bernama Ariya (20), warga Karossa.
“Kasus ini masih kami tangani dan kami akan terus mengejar pelaku hingga tertangkap,” tutup Mino.
Baca juga: Tertabrak Mobil, Bayi 3 Bulan di Mamuju Tewas Diduga Terlempar dari Gendongan, Sopir Melarikan Diri
(Tribunlampung.co.id/Tribunnews.com)
kecelakaan
Anak Perempuan di Bengkulu Habisi Nyawa Ibunya dengan Cobek Batu |
![]() |
---|
Puluhan Motor Mogok Akibat Pertalite Tercampur Solar SPBU Kembangan |
![]() |
---|
Pendaki Tewas Tersambar Petir di Gunung Bawang |
![]() |
---|
Polisi Sebut Lisa Mariana Selalu Hindari Pemeriksaan Terkait Video Asusila |
![]() |
---|
Kejagung Sita 5 Mobil Mewah Milik Riza Chalid Terkait Korupsi Minyak Mentah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.