Berita Viral
Nasib Dua Oknum Polisi yang Tembak Remaja Diduga Hendak Tawuran
Nasib dua oknum polisi setelah menembak remaja yang diduga hendak tawuran di Depok, Jawa Barat.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Depok - Nasib dua oknum polisi setelah menembak remaja yang diduga hendak tawuran di Depok, Jawa Barat.
Peristiwa itu terjadi ketika polisi melepaskan tembakan ke terduga pelaku tawuran di Sukmajaya, Kota Depok pada Sabtu (9/8/2025) dini hari.
Kabar terbaru, nasib oknum polisi tersebut kini diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan atau Propam Polda Metro Jaya.
Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi menjelaskan, saat ini kasus penembakan yang dilakukan dua anggota polisi tersebut masih dalam penyidikan.
“Kami sampaikan bahwa dua orang petugas yang terindikasi melakukan penembakan tersebut saat ini masih dalam proses penyidikan di Polda Metro Jaya,” kata Made, dikutip Tribunjabar Sabtu (16/8/2025).
Menurut kronologi, kasus penembakan terhadap remaja itu terjadi bermula Tim Perintis Presisi Polres Metro Depok mendapatkan laporan dari warga maraknya aksi kejahatan jalanan.
Lantas, tim polisi itu pun melakukan patroli pencegahan dan menemukan sekelompok remaja menentang senjata tajam (sajam).
“Ya memang diawali ada beberapa kasus yang terjadi di Kota Depok, yaitu kasus tawuran dan begal yang ada,” ungkapnya.
Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Depok lantas melakukan pengejaran kepada para pelaku.
Namun saat polisi meminta para pelaku untuk berhenti, mereka terus memacu kendaraannya.
“Sudah ada, sudah ada upaya dari tim melakukan tembakan peringatan untuk membubarkan mereka sebanyak tiga kali ke arah udara,” ungkapnya.
Alhasil, salah satu anggota Tim Perintis Presisi Polres Metro Depok menembakan senjata api kepada terduga pelaku.
Terkait aksi penembakan tersebut, Polres Metro Depok masih melakukan pendalaman.
Baca juga Jadi Tersangka Pembunuhan Putri Apriyani, Bripda Alvian Masih Buron Polisi
Sekdes Tanam Ganja Pakai Pot di Rumah, Kades Sampai Syok |
![]() |
---|
Tolak Biaya Tambahan di Luar Aplikasi, Tamu Hotel Malah Diusir Tengah Malam |
![]() |
---|
Ribuan Warga Geruduk Kantor Desa, Desak Kades Mundur karena Dugaan Penggelapan Dana |
![]() |
---|
57 Sopir Ambulans Belum Terima Gaji Selama 7 Bulan, Terpaksa Kerja Serabutan |
![]() |
---|
Disdik Bantah Isu Uang Pelicin untuk Bantuan Revitalisasi Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.