Berita Viral

Kepsek Berlinang Air Mata Sekolahnya Diterjang Longsor, Kepikiran Nasib Anak-anak

Kepala SDN 02 Kradinan, Tina Susanti berlinang air mata saat sekolahnya diterjang longsor. Ia kepikiran nasib anak-anak. 

Editor: Kiki Novilia
Tribun Jatim Network/David Yohanes
SEKOLAH LONGSOR - Para relawan dan warga menyingkirkan puing-puing di SDN 02 Kradinan Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (20/8/2025). Kepala SDN 02 Kradinan, Tina Susanti berlinang air mata saat sekolahnya diterjang longsor. 

Sementara untuk kelas 3 dan 4 digabung menjadi satu menempati ruang kelas 1 yang paling dekat dengan ruang guru.

Sementara ruang kelas 3 digunakan untuk evakuasi buku-buku, karya siswa dan dokumen.

Sedangkan kelas 5 dan kelas 6 menempati ruang kelas yang ada di seberang jalan.

Untuk proses pembelajaran sementara, pihak desa menyediakan satu ruangan di kantor desa.

"Untuk kelas 4 awalnya rencana di musala, tapi musala diperkirakan gak cukup. Pemerintah desa menyediakan satu ruangan untuk dipakai," jelas Tina.

Tina mengaku tidak tahu pasti, apakah lahan yang terkena longsor masih bisa digunakan atau tidak.

Karena itu, untuk proses pemulihan pihaknya pasrah ke Dinas Pendidikan.

Tina yakin pemerintah akan melakukan pemilihan karena menyangkut pendidikan anak-anak.

"Kami menunggu para relawan menyingkirkan puing-puing. Nanti akan ketahuan kondisinya," tambahnya.

SDN 02 Kradinan mempunyai 10 guru dan tenaga pendidikan.

Mereka terdiri dari 6 guru kelas, 2 guru mata pelajaran, 1 operator dan 1 penjaga sekolah.

Baca juga Rumah Warga Teluk Pandan Pesawaran Tertimpa Longsor, Kerugian Rp 30 Juta

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved