Berita Lampung

Rencana PLTS Terapung di Lampung Timur Dapat Respon dari Investor Asing

Rencana pembangunan PLTS terapung di Lampung Timur, mulai mendapat respons positif dari calon investor luar negeri.

Penulis: Riyo Pratama | Editor: Reny Fitriani
Tribunnews.com
PLTS TERAPUNG - Foto llustrasi PLTS Terapung. Rencana PLTS terapung di Lampung Timur dapat respon dari investor asing, Senin (25/8/2025).  

Berdasarkan kajian awal, Bendungan Way Jepara memiliki potensi kapasitas 20 MWac dengan luas waduk 137 hektare.

Sementara Bendungan Marga Tiga jauh lebih besar, mencapai 317 MWac dengan luas waduk 2.217 hektare. Sesuai regulasi Kementerian PUPR, pemanfaatan maksimal hanya 20 persen dari luas permukaan waduk.

Dari sisi teknis, PLTS terapung di dua bendungan ini dinilai ideal karena memiliki permukaan air stabil, intensitas radiasi matahari tinggi, efisiensi lahan baik, serta mudah terkoneksi dengan jaringan PLN.

Secara ekonomi, estimasi investasi (CAPEX) diperkirakan 0,78 juta dolar AS per MWdc di Way Jepara dan 1,09 juta dolar AS per MWac di Marga Tiga. Dengan umur proyek 25 tahun, faktor kapasitas diproyeksikan mencapai 19,71 persen (Way Jepara) dan 14,08 persen (Marga Tiga).

Untuk mencapai titik impas, tarif listrik yang dibutuhkan sekitar 12,1 sen dolar AS per kWh.

Angka ini lebih tinggi dari tarif jual PLN, yakni 8,73 sen dolar AS per kWh. Karena itu, kajian lebih lanjut soal biaya sewa lahan perairan dan skema jual-beli listrik dengan PLN masih diperlukan.

“Kalau terealisasi, manfaatnya besar. Selain listrik, ada efek turunan berupa lapangan kerja baru, peningkatan PAD, hingga kesejahteraan masyarakat. Proyek ini masih terus kita promosikan dan penjajakan dengan investor,” pungkas Siska.

(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama) 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved