Berita Terkini Nasional

Sopir Truk Pelaku Tabrak Lari Aipda Sudi Diburu Polisi, CCTV di Jalur Pelarian Dicek

Aipda Sudi menjadi korban tabrak lari di ruas Jalan Seririt - Singaraja, tepatnya di sebelah timur simpang empat Dencarik.

Kompas.com
TEWAS KECELAKAAN - Ilustrasi kecelakaan. Polisi memburu sopir truk pelaku tabrak lari Aipda Kadek Sudi Adnyana di ruas Jalan Seririt - Singaraja, tepatnya di sebelah timur simpang empat Dencarik wilayah Banjar Dinas Bajangan, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, Buleleng pada Senin (25/8/2025). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bali - Kini sopir truk pelaku tabrak lari Aipda Kadek Sudi Adnyana diburu polisi. Aipda Sudi meninggal setelah sempat dirawat lantaran cedera kepala berat.

Aipda Sudi menjadi korban tabrak lari di ruas Jalan Seririt - Singaraja, tepatnya di sebelah timur simpang empat Dencarik wilayah Banjar Dinas Bajangan, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, Buleleng.

Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Senin (25/8/2025) sekitar pukul 18.45 Wita. Ironisnya sopir truk tidak berhenti menolong Aipda Sudi, melainkan kabur meninggalkan korban yang tergeletak di jalan raya.

Ketika itu Aipda Sudi yang merupakan anggota Polres Buleleng ditolong masyarakat yang ada di sekitar lokasi kejadian. Saat ini pihak kepolisian menyebut telah mengantongi ciri-ciri mobil pelaku, namun perlu identifikasi lebih lanjut. 

Kasat Lantas Polres Buleleng, AKP Bachtiar Arifin mengungkapkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap terduga penabrak Aiptu Sudi.  Pihaknya masih mencocokkan kendaraan-kendaraan yang melintas. 

"Ini karena ada beberapa kendaraan yang mirip dengan kendaraan yang diduga sebagai penabrak," kata AKP Bachtiar Arifin dikonfirmasi Selasa (26/8/2025) dikutip dari Tribunnews.com.

Adapun ciri-ciri mobil penabrak berupa kendaraan roda enam alias truk. Mobil itu berwarna merah serta menggunakan terpal mengerucut berwarna gelap.

Walaupun sudah mengantongi ciri-ciri kendaraan, namun polisi perlu memastikan kembali untuk mencari ciri-ciri identik dengan kendaraan tersebut. "Karena kemarin kondisi di sekitar gelap, maka untuk ciri-ciri detailnya minim terlihat," imbuhnya.

Penelusuran kendaraan pelaku tabrak lari dilakukan dengan menyisir setiap kamera CCTV di sepanjang jalur kecelakaan, yakni di ruas jalan Singaraja - Seririt. "Kami telusuri CCTV dengan radius kurang lebih 13 kilometer dari lokasi kejadian," ucapnya. 

Kronologis Kecelakaan

Peristiwa tabrak lari terjadi Senin (25/8/2025) sekitar pukul 18.45 Wita di ruas Jalan Seririt - Singaraja, tepatnya di sebelah timur simpang empat Dencarik wilayah Banjar Dinas Bajangan, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, Buleleng. 

Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz mengungkapkan, awalnya Aipda Sudi datang dari arah Seririt (Barat) menuju ke timur mengendarai sepeda motor NMAX DK 2626 UAA miliknya. 

Sesampainya di simpang empat Dencarik, datang truk warna merah yang tidak diketahui identitas sopirnya dari arah berlawanan.

"Truk itu datang dengan kecepatan tinggi dan mengambil haluan terlalu ke kanan hingga melewati as jalan. Saat melintas itulah bagian truk membentur sepeda motor yang dikendarai Aipda Sudi, hingga oleng ke kanan dan terjatuh," ujarnya, Selasa (26/8/2025).

Truk berwarna merah itu tidak berhenti usai menabrak korban. Truk malah melanjutkan perjalanan ke arah barat. Sedangkan Aipda Sudi yang terkapar segera mendapat pertolongan dari masyarakat. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved