TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Seorang anggota kepolisian alami luka serius setelah diserang bandar sabu ketika melakukan razia.
Diketahui ia adalah anggota Satres Narkoba Jakarta Barat, Brigadir Rizal Taufik.
Baca: BERITA FOTO: Bak Artis Dadakan, Warga Foto-foto dengan 3 Gajah Mustafa
Baca: Anak Gadis Terlihat Aneh, Baru Sadar Ternyata Siswi SMA Ini Dibeginikan Siswa SMP
Seperti yang disampaikan oleh admin akun sosial media Instagram @divisihumaspolri pada Minggu (7/1/2017) Brigadir Rizal dipukul bandar sabu hingga retak di bagian kepala dan alami pendarahan otak.
Saat itu ia sedang melakukan penggrebekan terhadap bandar sabu di daerah Penjaringan, Jakarta Utara.
Polisi menegaskan, bandar sabu yang memukul Rizal adalah bandar senior.
Kapolres Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi akan segera menangkap bandar sabu berinisial AS alias E dan istrinya SA yang lolos dalam upaya penangkapan di Penjaringan.
Diketahui bandar sabu itu berhasil melarikan diri setelah memukul Brigadir Rizal.
Baca: BERITA FOTO: Sekkab Tubaba Beri Sambutan Rapat PTEK dan Uji Komperasi
Baca: Camat Enggal: Sempat Ada Kejadian Sebelum Lima Menit Polisi Sudah Datang
Baca: Ini yang Dilakukan Pendukung Mustafa-Jajuli Agar Jalanan Tak Macet
Informasi mengenai akan adanya penggerebekan diduga bocor sebelum dilakukan.
Hal ini lah yang diduga membuat bandar narkoba bisa melakukan perlawanan hingga mengakibatkan Brigadir Rizal terluka di bagian kepala karena dipukul dengan benda tumpul.
Kapolres Jakarta Barat pun sudah membentuk satgas untuk memburu bandar narkoba tersebut.
Kini, Birgadir Rizal Taufik yang jadi korban pemukulan bandar sabu dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tribunnews/ Rika Apriyanti)