Pilgub Lampung 2018

Pilgub Lampung, Ini yang Jadi Pertanyaan Wakil Ketua DPRD Ismet Roni

Penulis: Beni Yulianto
Editor: Yoso Muliawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembukaan debat kandidat Pilgub Lampung 2018 di Hotel Novotel, Bandar Lampung.

LAPORAN REPORTER TRIBUN LAMPUNG BENI YULIANTO

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Wakil Ketua DPRD Lampung Ismet Roni mempertanyakan satu hal terkait pelaksanaan Pilgub Lampung 2018.

Ismet heran tidak ada agenda penyampaian visi misi empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur melalui rapat paripurna istimewa DPRD Lampung.

Saat Pilgub 2014 dan pilkada tahun sebelumnya, ungkap Ismet, ada agenda penyampaian visi misi pasangan cagub-cawagub dalam rapat paripurna istimewa DPRD.

"Penyampaian visi misi di DPRD akan menjadi dokumentasi penting bagi DPRD dalam rangka penyusunan program pembangunan bagi mereka (gubernur dan wakil gubernur) yang terpilih," ujar Ismet, Kamis (3/5/2018).

"Maka, menjadi aneh jika penyampaian visi misi pasangan cagub-cawagub melalui DPRD tidak masuk jadwal," imbuhnya.

Anggota Fraksi Partai Golkar ini menilai, kehadiran empat pasangan cagub-cawagub di DPRD untuk membedah visi misi sangat penting dalam rangka membangun sistem demokrasi yang sehat.

Serta, sebagai pendidikan politik bagi masyarakat karena DPRD merupakan perwakilan publik.

"DPRD akan berkirim surat ke KPU Lampung untuk menanyakan hal tersebut," kata Ismet.

"Kalau memang KPU tidak menjadwalkan, maka pimpinan DPRD yang akan mengundang," imbuhnya.

KPU Lampung sendiri akan menggelar debat terakhir empat pasangan cagub-cawagub.

Ada yang berbeda dari debat ketiga pilgub ini.

Dalam rencana KPU Lampung, akan ada segmen baru.

Debat kandidat terakhir rencananya berlangsung di Hotel Novotel, Bandar Lampung, pada 11 Mei 2018.

Stasiun televisi pelat merah, TVRI Lampung, bakal menyiarkan secara live (langsung).

Halaman
12

Berita Terkini